Mencari Identitas  Presiden Indonesia Pada Gagasan Socrates
Benjamin Franklin menentukan daftar tindakan yang harus kita ikuti jika ingin menjalani kehidupan yang bermakna. Keutamaan terakhir ini berfokus pada kerendahan hati. Agar benar-benar rendah hati, Franklin mendorong manusia  untuk "meniru Nabi Isa,  dan Sokrates".
Socrates yang Berpengaruh. Â Sulit untuk memikirkan tokoh sejarah lainnya yang lebih berpengaruh dalam membentuk budaya di seluruh dunia. Â Filsafat Socrates membentuk dasar dari logika dan nalar Barat berkat 'metode Sokrates' yang terkenal, yang mencari kesimpulan logis untuk masalah kompleks melalui pertanyaan intensif.
Socrates (469 SM-399 SM) lahir di Athena, Yunani, dari seorang ayah tukang batu dan seorang ibu bidan. Â Mengingat kedudukan keluarganya, ia kemungkinan akan menerima pendidikan sederhana dan diharapkan untuk mengikuti perdagangan ayahnya.
Segala sesuatu yang kita ketahui tentang Socrates berasal secara eksklusif dari akun oleh teman-teman dan murid-muridnya, terutama melalui karya murid-muridnya Platon (yang akan terus mengajar Aristotle, Â dan Xenophon. Â Melalui murid-muridnya, Socrates mulai mengajarkan kepada dunia pentingnya bimbingan dan pemuridan.
Penampilan fisiknya adalah kebalikan dari ideal kecantikan Yunani. Â Socrates digambarkan sebagai tidak menarik secara fisik , Socrates dikatakan pendek dan gemuk dengan hidung datar dan mata melotot yang membuatnya tampak seolah-olah dia selalu menatap.Â
Dilaporkan juga bahwa dia akan berjalan di sekitar jalan-jalan Athena tanpa alas kaki dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang. Â Adapun kebersihan pribadi, Socrates menghindari kebiasaan mandi teratur.Â
Namun, bagi para siswa dan pengagumnya, daya tarik dan daya tarik Socrates datang dalam wujud karakter tabah dan kecerdasannya yang cemerlang. Sebagai seorang prajurit Athena, keberanian dan keberaniannya tak tertandingi. Socrates bertempur dalam tiga kampanye militer selama Perang Peloponnesia - di Delium, Amphipolis, dan Potidaea.
Mengenal Diri Sendiri. Mungkin ketabahan filsuf diperkuat oleh keyakinannya yang kuat bahwa masalah pikiran manusia jauh lebih penting daripada tubuh manusia. Â
Socrates sangat berhasrat untuk merenungkan kondisi manusia, meyakini bahwa keasyikan utama kita sebagai manusia adalah pengejaran kebahagiaan dan bahwa kebijaksanaan datang dari mengenal diri sendiri.
Dia merasa  semakin seseorang benar-benar mengenal diri mereka sendiri, semakin besar kemampuan mereka untuk membuat pilihan yang akan membantu menghasilkan kebahagiaan terbesar bagi sejumlah besar orang.