Sekarang ini CCTV telah menjadi kebutuhan umum yang digunakan. Masyarakat pada umumnya sudah banyak menggunakan dan mengetahui manfaat penggunaan CCTV bagi kepentingan mereka, baik untuk pengawasan, pencegahan, keamanan dan bahkan seiring dengan penambahan fitur-fitur berbasis teknologi yang ditanamkan di dalam sebuah kamera CCTV, fungsinya bertambah menjadi tools untuk pengembangan usaha.
Agar lebih efektif, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan kamera CCTV tersebut. Berikut penjabaran yang kami rangkum dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.
Lokasi Penempatan
Salah satu pertanyaan yang selalu ditanyakan penjual ketika Anda berniat untuk membeli CCTV ialah peruntukan kamera untuk di dalam ruangan (indoor) atau diluar ruangan (outdoor).
Kamera untuk indoor sendiri artinya kamera dapat dipasangkan pada langit-langit atau dinding suatu bangunan, fungsinya merekam segala aktivitas yang ada dalam suatu ruangan / area yang diawasi agar sesuai dengan peraturan penggunaan ruangan yang berlaku digedung atau hunian tersebut.
Sedangkan kamera untuk outdoor didesain khusus agar dapat tahan terhadap cuaca panas, hujan, hingga aksi perusakan seperti pemukulan, pelemparan dengan batu dan tindakan perusakan lainnya. Kamera luar ruang juga memiliki lensa khusus anti kabut agar tetap dapat mengambil gambar dengan baik walaupun pada saat hujan atau pagi hari.
Fitur
Jika berdasarkan fiturnya maka akan lebih beragam lagi jenis-jenis CCTV, sebab masing-masing produk pasti menonjolkan sisi kelebihan yang menjadikan sebuah CCTV menjadi lebih lengkap dibanding dengan lainnya. Misalnya saja, kamera CCTV yang dilengkapi dengan fitur InfraRed (IR / IRDA) yang membuat kamera bisa memantau suatu area atau ruangan meskipun dalam kondisi minim cahaya atau gelap.
Tampilan Gambar
Berdasarkan ouputnya, Kamera CCTV dibedakan menjadi dua, yaitu digital dan analog. Jika menggunakan kamera jenis digital, hasil rekaman video dapat langsung dilihat pada perangkat komputer atau media player misalnya DVDÂ Player atau TV LED/LCD. Sedangkan bila menggunakan kamera analog, maka hasil rekaman harus di proses dulu dalam perangkat tambahan yaitu DVR (Digital Video Recorder) agar dapat dilihat menggunakan monitor atau di proses di komputer.
Desain Bentuk
Kamera berdasarkan bentuknya juga cukup beragam, yang paling sering dijumpai ialah kamera berbentuk DOME(kubah), BULLET(peluru / bulat), ada yang berbentuk BOX (persegi panjang), dan ada juga yang berbentuk HIDDEN CAMERA. Untuk HIDDEN CAMERA artinya memiliki bentuk apa saja untuk menyamarkan bentuk asli lensa atau kamera. Misalnya berbentuk smoke detector, wall clock, mini camera, dan masih banyak lagi.
Semoga bermanfaat.
