Mohon tunggu...
Aswan Saleh
Aswan Saleh Mohon Tunggu... Sales Manager -

These Too Will Pass

Selanjutnya

Tutup

Politik

Fakta 2015 : Ternyata Jokowi Memang Presiden Boneka!

26 Desember 2015   17:35 Diperbarui: 26 Desember 2015   17:35 2287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Setelah setahun lebih menjabat sebagai Presiden RI, Jokowi sedikit banyak telah membuktikan kepada semua orang bahwa dia memang benar2 PRESIDEN BONEKA!

...Presiden Boneka nya Rakyat!

Bisa-bisanya dia nurutin maunya rakyat dan aktivis anti rasuah untuk tidak melantik Komjen Budi Gunawan yang telah berjasa kepada PDIP dan Jokowi pada Pileg dan Pilpres lalu! sampe kabarnya harus dimaki-maki SiMbok! DASAR KOPPIG!

Bisa-bisanya dia balik lebih cepet dari Amerika dan membatalkan pertemuan dengan pentolan2 IT Dunia buat pantau langsung TKP kebakaran hutan di Sumatera! Dibilang Pencitraan? Aku Rapopo..hehehe #kerjanyata

Bisa-bisanya dia keluyuran ke hutan buat nengokin rakyatnya yang mendapat takdir menjadi Suku Orang Dalam! Pencitraan? Aku Rapopo..hehehe #kerjanyata

Sempat-sempatnya blusukan cek langsung progress pembangunan infrastruktur dan transportasi yang penting untuk masyarakat. emang gak punya anak buah ya Pak?pasti pencitraan nih? Sekali lagi : Aku Rapopo, yang penting kerjaan beres supaya masyarakat bisa cepat menikmati..hehehehe #kerjanyata

Berani-beraninya dia menolak DPR yang dimotori oleh Koalisi Moncong Putih pimpinan SiMbok untuk menjadikan Revisi RUU KPK yang cenderung memperlemah lembaga anti rasuah itu sebagai insiatif Jokowi! No, Ora Sudi!

Tega-teganya dia pecat RJL, untuk menyelamatkan BUMN agar tetap dipegang menteri independen dan tidak menjadi bancakan Parpol, bahkan lagi-lagi melawan maunya SiMbok! DASAR KOPPIG..KOPPIG ABISSS!!!

 

Presiden Jokowi adalah Presiden Boneka nya MAFIA!

Ya, Presiden Boneka Chucky bagi mafia. Boneka yang menakutkan karena sering menutupi ketegasan dan kepintaran strateginya dengan muka Ndeso nya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun