Mohon tunggu...
Herdian Armandhani
Herdian Armandhani Mohon Tunggu... Jurnalis - Pemuda yang Ingin Membangun Indonesia Melalui Jejaring Komunitas

Kalau Tidak Mampu untuk Menjadi Pohon Beringin yang Kuat untuk Berteduh, Jadilah Saja Semak Belukar yang Sisinya Terdapat Jalan Setapak Menuju Telaga Air

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Saat Car Free Day, Komunitas +60 EH Denpasar Laksanakan City Clean Up

5 Juni 2017   20:00 Diperbarui: 5 Juni 2017   20:00 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

20170604-091634-5935555f191dcd09797dcb82.jpg
20170604-091634-5935555f191dcd09797dcb82.jpg
20170604-090012-5935559713ed2c440a2ea042.jpg
20170604-090012-5935559713ed2c440a2ea042.jpg
20170604-090827-593555a67b1463341f0cf742.jpg
20170604-090827-593555a67b1463341f0cf742.jpg
                                                                                             (Sumber Foto : Dok.Pri)

Denpasar (Bali)-  Kebersihan lingkungan bukan saja tanggung jawab dari petugas kebersihan saja. Namun, merupakan tanggung jawab seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali. Terpanggil untuk menjaga kebersihan lingkungan terutama dari sampah plastik, Komunitas +60 Earth Hour Denpasar mengadakan kegiatan City Clean Up pada hari Minggu (4/6) 2017 di Kawasan Car Free Day Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar dari pukul 09.00 hingga 11.0 wita. Kegiatan ini diikuti oleh pengurus dan volunteer  +60 Earth Hour Denpasar. Para anggota komunitas sudah mempersiapkan karung beras untuk wadah mengambil sampah plastik yang bertebaran disekitar areal car free day. Para relawan menyisir areal car fee day mulai dari pintu masuk Monumen Perjuangan Badjra Sandhi Renon hingga titik-titik keramaian dimana para masyarakat kota Denpasar ramai berkumpul.

Beberapa pelajar dan masyarakat begitu simpati dengan aksi yang dilakukan komunitas +60 Earth Hour Denpasar, Beberapa pelajar dan masyarakat secara spontan membantu para relawan yang mengumpulkan sampah plastik. Selain mengumpulkan sampah plastik, para relawan juga ikut membantu petugas kebersihan untuk menyapu sampah organik yang berasal dari daun-daun pohon perindang. Dalam waktu dua jam para relawan berhasil mengumpulkan enam karung sampah plastik yang selanjutnya langsung ditempatkan di tong  sampah yang tersedia di arela car free day.

Koordinator City Clean Up yakni Suandika mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan aksi kebersihan lingkungan yang diadakan  dua minggu sekali. Selain  memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, kegiaan ini juga untuk bisa sebagai ajang silaturahmi para relawan untuk bisa aktif berkegiatan di Komunitas +60 earth Hour Denpasar.

"Kegiatan City Clean Up saya rencakan diadakan dua minggu, kegiatan yang kami adakan bertujuan sebagai edukasi kepada masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya dan bisa sebagai ajang silaturahmi para relawan +60 EH Denpasar untuk aktif berkegiatan di komunitas ini" ungkapnya.


Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun