Informasi Lowongan Pekerjaan tersedia di Kantor Pos
By. Harini Rahmi
Kantor pos dahulunya adalah satu-satunya pemain dalam business pengiriman surat, dokumen, maupun paket. Namun seiring dengan perkembangan pola hidup masyarakat, maka jasa pengiriman mulai dilirik oleh pihak swasta seperti, JNE, Tiki, DHL, RPX, dan berbagai brand lainnya. Pihak swasta mampu memberikan layanan lebih prima kepada para pelanggannya, baik dalam hal kualitas maupun dalam hal waktu pengiriman. Hal ini tentu membuat pihak PT. Pos Indonesia kehilangan pelanggan yang cukup banyak, hal ini terbukti dari kian sepinya pengunjung ataupun nasabah kantor Pos.
Melihat fenomena ini maka PT. Pos Indonesia mulai berbenah dan mencari ide business yang kiranya dapat dijalankan senjata pamungkas untuk meningkatkan pendapatan. Jika dahulunyapos menyediakan jasa pengiriman antar kota di Indonesiamelalui jasa wesel pos, kini pos mampu menyediakan layanan pengiriman uang antar negara dengan bekerja sama dengan pihak finance maupun banking. Dengan jasa yang dikenal dengan istilah “western union” akhirnya pos memperoleh nasabah yang lebih banyak.
Sebagai pendukung, pihak pos juga menyediakan layanan keuangan di mana masyarakat dapat menyetorkan uang untuk di tabung melalui kantor pos. Hal ini tentunya dengan kerjasama dengan pihak banking seperti bank Muamalat dan bank BTN. Selain itu, kantor pos juga dilengkapi dengan jasa pembayaran seperti pembayaran rekening telepon, listrik, kredit kredit mobil atau motor yang kerjasama dengan pihak leasing dan finance seperti Adira, FIF, Wom Finance, dan lain-lain). Berbagai inovasi business tersebut ternyata mampu meningkatkan jumlah pengunjung dan konsumen kantor pos.
Namun management kantor pos cabang Padang tidak segera berpuas diri, mereka terus melirik berbagai peluang business lainnya hingga menemukan ide business berupa “informasi lowongan kerja”. Konsepnya sangat sederhana yakni kantor pos menyediakan box display untuk dijadikan mading yang nantinya akan digunakan sebagai pusat informasi lowongan kerja. Pada awalnya, kantor pos mencari informasi lowongan kerja di koran atau di internet untuk kemudian ditempelkan di kantor pos. Namun, melihat kian banyaknya para pencari kerja yang memanfaatkan informasi lowongan kerja di kantor pos ini, maka pihak perusahaan mulai mengalihkan iklan lowongan kerjanya ke kantor pos. Hebatnya lagi, pihak perusahaan tidak perlu membayar satu sen pun, namun di iklan dicantumkan bahwa lamaran hanya via pos (tidak ada informasi email ataupun pengantaran surat lamaran secara personal langsung ke perusahaan).
Ide ini ternyata berdampak positif bagi banyak pihak, pihak pos mendapatkan banyak pelanggan, para pencaker mendapatkan informasi, pihak perusahaan pun dapat membuat info lowongan kerja dengan zero cost. Setelah berlangsung beberapa tahun, ketika perusahaan membuaka lowongan di koran dan di kantor pos secara bersamaan, maka pelamar mayorita menyatakan bahwa mereka mendapatkan informasi dari kantor pos, bukan dari koran. Hal ini tentunya menjadi alasan kuat bagi perusahaan untuk tidak lagi mengiklankan lowongan kerja di koran karena selain harus membayar sejumlah tertentu, ternyata efeknya pun tidak maksimal.
Itulah mengapa para pencari koran di kota Padang tidak lagi harus membeli koran untuk mencari informasi lowongan kerja. Cukup mampir ke kantor pos dan baca informasi lowongan kerja. Jika ada yang sesuai, pencaker dapat langsung mengirimkan lamaran di kantor pos. Semakin mudah bukan?? Jadi jangan heran tatkala melihat kantor pos di Kota Padang justru tampak ramai dikepung oleh banyak orang di bagian luar, mereka bukan antri mengirim surat atau paket, melainkan sedang mengamati informasi lowongan kerja :)
So, mau tahu informasi lowongan kerja? Gampang, ke kantor pos aja :)