Mohon tunggu...
Nurhaidah Saragih
Nurhaidah Saragih Mohon Tunggu... Guru - Learning by Doing and Traveling

Seorang perempuan Indonesia yang sekarang menetap di Jerman bersama suami, senang membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Satu Desa di Jerman, Satu Lapangan Sepak Bola

29 Januari 2020   11:00 Diperbarui: 5 Februari 2020   10:33 1605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lapangan sepak bola di Jerman (Foto: FC Bergalingen via bz-ticket.de)

Salah satu yang membuat Jerman terkenal di dunia adalah prestasi timnasnya yang bisa menjadi juara Piala Dunia hingga 4 kali. Negara lain yang punya torehan sama adalah Italia. 

Memang prestasi Jerman dan Italia masih sedikit di bawah Brasil yang sudah 5 kali mendapatkan gelar Piala Dunia. Namun mau tidak mau kita harus akui, bahwa Jerman memiliki prestasi yang membanggakan dari timnasnya, atau lebih tenar dengan sebutan Tim Panzer. 

Saya tidak terlalu ahli dalam hal persepakbolaan, tapi mungkin apa yang saya lihat di Jerman bisa jadi penanda, bahwa apa yang dikerjakan dengan serius bisa membawa prestasi membanggakan di tingkat dunia. 

Di sini saya cuma akan menyoroti tentang banyaknya lapangan sepak bola di Jerman. Selain jumlah lapangan sepak bola, tentu saja juga banyaknya klub-klub yang bertebaran baik dari tingkat desa sampai di kota besar.

Meski demikian saya kira bukan hanya Jerman saja yang memiliki sistem pembinaan olah raga sepak bola yang sangat baik. Negara-negara Eropa lainnya seperti Inggris, Italia, Belanda, Spanyol dan lainnya pasti juga memiliki hal yang sama. 

Yang saya lihat di Jerman, contohnya saja, di desa tempat saya dan suami tinggal di wilayah Provinsi Baden Wurttemberg, adalah jumlah lapangan sepak bola.

Di desa kami yang penduduknya hanya berjumlah 500-an orang memiliki dua lapangan sepak bola dengan ukuran yang luas. 

Meski saya tidak bisa memastikan bahwa ukuran lapangan sepakbola sesuai dengan ukuran standar internasional, tapi saya bisa melihat bahwa ukuran lapangan cukup luas seperti ukuran lapangan sepak bola yang saya lihat di televisi.

Kalau desa dengan penduduk yang cuma sekitar 500-an orang saja punya dua lapangan sepak bola, maka dapat diasumsikan bahwa masyarakat di Jerman sangat dipenuhi kebutuhannya akan fasilitas umum lapangan sepak bola. 

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Saya pernah juga berjalan-jalan ke desa sebelah, dengan penduduk sedikit lebih banyak dari penduduk di desa saya. Di sana pun saya mendapati hal yang hampir sama.

Dengan jumlah penduduk sekitar 700-an orang, di desa ini tersedia tiga lapangan sepak bola. Bisa juga dikatakan dua setengah lapangan sepak bola, karena dua lapangan berukuran sesuai dengan standar internasional, sedang satu lapangan lagi berukuran agak lebih kecil. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun