Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Melatih Kekuatan Tekad dengan Tahajjud

15 Desember 2018   07:23 Diperbarui: 15 Desember 2018   07:42 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Siapa yang tidak mendambakan kesuksesan dalam hidupnya? Saya yakin masing-masing orang menginginkan capaian yang luar biasa dalam hidupnya, hidup berkecukupan, karir cemerlang, dan semua yang dicita-citakan terwujud. Namun seperti yang kita tahu untuk mendapatkan hal itu semua kita tidak cukup hanya dengan berpangku tangan. Ada usaha yang harus dilakukan, ada kerja keras yang harus dicurahkan, ada kesungguhan hati yang harus diberikan. 

Semua itu butuh upaya nyata dari diri kita. Jalan yang harus kita lalui pasti tidaklah selalu landai. Terkadang kita harus melewati tikungan, persimpangan, tanjakan, jalan berlubang, dan bahkan jalan buntu. Akankah kita mampu melewati hal itu semua? Jawabannya adalah tergantung pada seberapa besar kekuatan tekad yang kita miliki. Apakah tekad yang kita miliki cukup kuat untuk menopang goncangan, ujian, dan berbagai bentuk kesulitan menuju capaian sukses yang kita inginkan tersebut atau justru sebaliknya. Kekuatan tekad memegang peranan yang sangat penting bagi setiap orang dalam upayanya mencapai suatu tujuan. 

Tekad yang lemah tidak akan membantu seorang siswa lulus ujian, tekad yang lemah tidak akan mendukung seorang mahasiswa menyelesaikan skripsinya, tekad yang lemah tidak akan menjadikan seorang profesional sukses di bidangnya. Apapun kondisinya, mencapai suatu tujuan memerlukan tekad yang kuat. Sepakat? 

Saya kira kita semua sepakat bahwa kekuatan tekad merupakan kunci keberhasilan dalam hal apapun. Mungkin yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana caranya agar  kita memiliki tekad yang kuat itu? Kita sudah tahu bahwa tekad itu sangat penting dalam upaya kita menggapai keberhasilan. Tapi apabila kita tidak tahu cara membentuk kekuatan tekad itu maka semua akan menjadi sia-sia belaka. Kita harus bertindak secara sadar untuk MELATIH otot kekuatan tekad yang KITA MILIKI. 

Saya sengaja menuliskan dengan huruf besar kata "melatih" dan "kita miliki" agar kita sadar bahwa tekad itu sebenarnya sudah menjadi default diri kita. Setiap orang memiliki kekuatan tekad dari semenjak ia dilahirkan ke dunia ini. Seperti halnya kita yang terlahir sudah memiliki anggota tubuh kita saat ini. Perbedaan di setiap orang adalah ada sebagian yang memiliki tekad lebih kuat dari yang lain. 

Apakah yang menyebabkan seseorang memiliki tekad lebih kuat daripada yang lain? Latihan. Seseorang yang lebih banyak melatih otot tekadnya akan memiliki  kekuatan tekad yang lebih besar. Sama halnya ketika kita melatih otot bagian tubuh kita di Gym atau pusat kebugaran, maka seiring konsistensi dan berjalannya waktu maka otot itu akan menjadi semakin kuat.

Apakah kita juga harus pergi ke pusat kebugaran untuk melatih otot kekuatan tekad kita? TIdak perlu. Bahkan kita cukup dengan tetap berada di rumah kita yang nyaman, atau lebih spesifik lagi dikamar tidur kita. Caranya bagaimana? Kita sempatkan diri kita bangun pada pukul 03.00 dinihari (sepertiga malam terakhir) untuk menunaikan sholat tahajjud. Setelah membaca kalimat "Sholat Tahajjud" kira-kira apa yang muncul di benak kita? Mengantuk? Udara dingin? Kepala pusing? Tubuh terasa lelah? Mata susah dibuka? Bukankah hal ini merupakan sesuatu yang sangat berat untuk dilawan? Bukankah bangun di sepertiga malam terakhir untuk menunaikan Sholat Tahajjud membutuhkan tekad yang kuat? Apakah banyak yang bisa menjalankan aktivitas ini? 

Menunaikan Sholat Tahajjud di sepertiga malam terakhir harus diakui merupakan sesuatu yang tidak mudah, tapi aktivitas ini masih sangat mungkin untuk dilakukan. Sebagian orang ada yang bisa melawan beratnya rasa kantuk dan dinginnya udara pagi. Sholat Tahajjud adalah media pelatihan diri untuk menempa kekuatan tekad yang kita miliki. Seiring konsistensi yang kita berikan untuk secara rutin menunaikan ibadah Sholat Tahajjud ini maka otot kekuatan tekad kita akan semakin kuat.

Ketika dikatakan bahwa sepertiga malah terkahir adalah waktu paling mustajab untuk memanjatkan doa maka hal itu adalah benar. Orang-orang yang menguatkan dirinya bangun malam untuk bersua Tuhannya selain menghadapkan diri secara ritual, sebenarnya ia juga sedang melatih dirinya menjadi pribadi dengan kekuatan tekad yang luar biasa. Bukankah ini merupakan jalan yang tepat menuju sukses?

Salam semangat,

Agil S Habib  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun