Perubahan sistem pendidikan di Indonesia yang semakin lama semakin baik tetap menimbulkan pro dan kontra. Seperti perubahan kurikulum pendidikan maupun kegiatan belajar mengajar yang menggunakan sistem fullday school. Penerapannya yang menimbulkan banyak komentar dari penikmat pendidikan baik dari segi kemampuan siswa, waktu belajar, dan biaya yang dikeluarkan. Hal ini membuat setiap lembaga pendidikan merasa bingung akan menerapkan sistem yang bagaimana yang terasa akan ada efek bagusnya dari kegiatan belajar mengajarnya.
Melihat masalah yang terjadi disetiap lembaga pendidikan itu berbeda-beda, penerapannya memang menjadi masalah besar bagi masyarakat yang tidak begitu sadar tentang pentingnya pendidikan apalagi menilai negatif dari seringnya pergantian kurikulum dan sistem yang lainnya. Implementasi yang seharusnya dilakukan yaitu melihat kemampuan dari komponen yang ada didalam lembaga tersebut seperti guru pendidik, siswa, dan staff yang ada disebuah lembaga tersebut. Karena komponen tersebut menjadi hal yang terpenting.
Setiap komponen mempunyai tugas yang berbeda-beda mulai dari guru yang mendidik dan membuat rencana kegiatan belajar mengajar yang saling berhubungan dengan para staff yang ada, maupun siswa yang memiliki tugas belajar memahami materi yang diberikan guru. Dari semua komponen itulah yang bisa melaksanakan sistem pendidikan yang mengalami perubahan dengan baik dan sesuai dengan keinginan.
Setiap komponen baik guru maupun siswa memiliki kemampuan yang terbatas, tidak semuanya sempurna. Setiap kelebihan pasti ada kekurangannya, jadi setiap individu yang ada di dalamnya tidak bisa dipaksakan harus menjalankan dengan baik. Agar dalam implementasi sistem yang baru dapat berjalan dengan baik. Kemampuan dapat dilihat dari cara berfikir, menangkap masalah dan menyelesaikannya. Melihat kemampuan dapat dilakukan dengan cara bimbingan kepada seluruh komponen baik secara langsung maupun tidak, baik secara bersama kelompok maupun individu.
Bimbingan sangatlah penting karena berguna dalam melihat minat kemampuan seseorang dalam menjalankan sistem baru yang akan diterapkan oleh lembaga pendidikan tersebut. Agar tidak ada perbedaan ketika sudah diterapkan sistem yang baru tersebut masih ada yang tidak memahami bagaimana cara menjalankannya. Karena sebuah organisasi harus berjalan bersama orang yang di dalamnya harus mempunyai pandangan cara menjalankan dengan satu tujuan. Kegiatan membimbing sedikit susah apabila dilakukan oleh seseorang yang terpaksa melakukan bimbingan, jadi dalam kegiatan membimbing harus dilakukan oleh orrang yang sudah berprofesional dan sudah mampu melakukan bimbingan.
Dari semua permasalahan yang ada dan bisa diselesaikan dengan baik, semua sistem pendidikan yang baru akan bisa di implementasikan sesuai dengan aturan yang ada dan bisa menghasilkan pelajar yang semakin berkompeten. Karena adanya bimbingan kepada individu yang mempunyai permasalahan itu sangat berpengaruh untuk menyelaraskan pandangan mereka dalam menilai sistem pendidikan yang mengalami perubahan yang semakin lama semakin maju dan berkembang mengikuti perubahan zaman.
