Perkembangan teknologi tidak mendorongIndustri alat tulis di Indonesia melemah, bahkan di jelang semester kedua tahun ini, industri alat tulis di meriahkan dengan kehadiran store Faber-Castell yang mengusung konsep butik.
Managing Director PT Faber-Castell International Indonesia, Yandramin Halim mengungkapkan bahwa pembukaan store ini merupakan bagian dari komitmen Faber-Castell untuk terus berkembang bersama konsumen Indonesia.
“Hal ini penting bagi kami, karena dengan adanya interaksi langsung dengan konsumen, kami bisa mendapatkan insightyang nantinya dapat dipakai dalam merancang produk-produk terbaru”, jelas Halim saat grand opening storeFaber-Castell di Plaza Senayan pada Jumat (5/5).
Storeini juga nantinya juga akan berfungsi sebagai showcase. Konsumen bisa mendapatkan produk yang mungkin belum dijual oleh toko alat tulis lain karena Faber-Castell memiliki rentang produk yang sangat luas mulai dari kebutuhan alat tulis gambar anak-anak sampai kebutuhan seni dan tulis untuk konsumen berusia lanjut.
Selain di Indonesia, store maupun butik dari Faber-Castell telah lama hadir di beberapa negara, seperti Jerman, Cina, Singapura dan Malaysia.
Tidak hanya menampilkan pembukaan dari store, dalam kesempatan yang sama Faber-Castell juga menampilkan instalasi dari pensil yang dibuat seniman asal Jerman, Kerstin Schulz. Ia menghadirkan karya gaun pesta dengan materi dari pensil yang dapat berputar 360 derajat.