Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ingin "Rampingkan" Perut Buncit? Cobalah Aplikasi Ini

19 Januari 2017   10:57 Diperbarui: 21 Februari 2017   06:59 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa hari yang lalu, sewaktu akan membayar barang belanjaan di kasir, saya menjumpai seorang penjaga kasir yang “mengusik” perhatian saya. Penjaga kasir itu adalah seorang lelaki yang berumur sekitar 40-an, berperawakan tegap, dan bersikap ramah kepada setiap pembeli. Selain itu, ia juga terlihat begitu cekatan. Buktinya, ia dapat mengurus barang belanja dengan cepat sehingga antrean yang terjadi di kasir tak berlangsung lama.

Namun, bukan itu yang mencuri perhatian saya. Sebab, saya lebih tertarik memerhatikan ukuran perut lelaki tersebut. Ya, ia memiliki perut yang “sangat” buncit. Bahkan, besarnya mirip seperti ibu hamil, sampai-sampai perutnya bisa “menyenggol” mesin kasir yang terletak beberapa centimeter di depannya!

Bagi sebagian orang, termasuk lelaki itu, perut buncit bisa menimbulkan sejumlah masalah, terutama soal penampilan. Perut buncit bisa menjadi momok yang menakutkan untuk sejumlah orang sewaktu mereka akan memilih pakaian yang tepat. Betapa tidak! Mereka harus menyiapkan pakaian berukuran “jumbo” supaya bisa pas dengan ukuran tubuh mereka.

Belum lagi, pakaian tersebut harus mampu “menyembunyikan” perut buncit mereka, sehingga sewaktu menghadiri sebuah acara, perut mereka tak terlihat “menonjol” di depan orang lain. Jangan sampai perut buncit itu menjadi bahan obrolan, apalagi lelucon, di antara teman-teman yang hadir di acara tersebut.

Sementara itu, masalah kesehatan bisa juga diidap oleh mereka-mereka yang berperut buncit. Sejumlah jurnal kesehatan menyebutkan bahwa orang yang punya perut buncit berisiko terkena beberapa penyakit, seperti penyakit prostat dan kardiovaskular.

Selain itu, dari kacamata medis, perut buncit, yang disebabkan oleh pola makan tinggi karbohidrat dan kurangnya olahraga, juga dapat mengganggu kinerja organ-organ di sekitar perut, lantaran “terimpit” oleh tumpukan lemak. Jadi, siapapun yang memiiki perut buncit harus mewaspadai risiko penyakit atau gangguan tersebut.

Perut buncit sebetulnya dapat diatasi dengan rutin berolah raga. Namun, sayangnya, bagi sebagian orang, olahraga adalah sesuatu yang “berat” dilakukan. Hal itu bisa terjadi karena kurangnya motivasi, tiadanya dukungan dari orang terdekat, sampai kebingungan dalam menentukan program latihan yang tepat.

Namun, semua persoalan tersebut bisa diatasi dengan memanfaatkan teknologi. Kini telah tersedia sejumlah aplikasi yang dapat menuntun, mengarahkan, dan membimbing setiap orang untuk rajin berolahraga.

Sebut saja aplikasi Nomful. Aplikasi tersebut menyediakan layanan berupa saran asupan makanan yang harus dikonsumsi oleh siapapun yang menjalani pola hidup sehat, dan menurunkan berat badan. Sebagaimana diketahui, asupan makanan yang tepat menjadi bagian dari program gaya hidup sehat, sebab tanpanya, semua latihan fisik yang dilakukan tak akan berjalan maksimal.

sumber: theImproper.com
sumber: theImproper.com
Selain itu, terdapat juga layanan coach yang akan memandu program diet yang dilakukan. Coach itu akan mengawasi jalannya diet dan memberi saran kepada pengguna aplikasi untuk memperbaiki latihan yang keliru. Dengan demikian, coach akan memastikan pengguna aplikasi menjalankan program sesuai koridornya.

Aplikasi Aaptiv juga mempunyai layanan yang mirip dengan Nomful. Aplikasi itu menyediakan jasa personal trainer, yang fungsinya kurang-lebih sama dengan coach di aplikasi Nomful.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun