Mohon tunggu...
Sabri Leurima
Sabri Leurima Mohon Tunggu... Freelancer - Ciputat, Indonesia

Sering Dugem di Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Operasi Asal Tangkap Berujung Tragis di Pattani, Selatan Thailand

22 Juli 2019   21:56 Diperbarui: 22 Juli 2019   23:23 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Media Informasi News

Operasi penangkapan yang dilakukan oleh tentara Thailand terhadap warga sipil Pattani, Selatan Thailand, terus terjadi. Kali ini salah satu warga Sipil bernama, Abdulloh Aisomuso, menjadi korban atas peristiwa tersebut.

Penangkapan yang dilakukan terhadap Abdulloh, dikabarkan sangat tidak manusiawi. Pria berusia 32 tahun ini, saat itu sedang melakukan ibadah sholat Azar dirumahnya pada 20/07/2019 pukul 16.00 pm. Namun tiba-tiba tentara Thailand datang dan lansung menangkapnya.

Perlu diketahui, Abdulloh berasal dari daerah Saiburi Wilayah Pattani. Setelah ia ditangkap, kemudian dibawa oleh pihak tentara Thailand menuju camp untuk dilakukan introgasi.

Disampaikan juga oleh istrinya, Sumaiyah, mengatakan bahwa sewaktu saya dan keluarga menziarai Abdulloh ke camp tentara, ada salah satu pegawai camp mengatakan kalau Abdulloh sudah di bawah ke rumah sakit Pattani.

Sesampainya di rumah sakit pada pukul 09.00 am, Abdulloh segera dipindahkan ke ruang ICU karena diduga tidak sadarkan diri. "Istrinya juga heran, padahal suami saya tidak pernah mengalami sakit dan semacamnya, suami saya sehat-sehat selalu, kok bisa tidak sadarkan diri," ujar Sumaiya, dilansir dari facebook media informasi news.

Kondisi Abdulloh Aisomuso  saat ini sedang berada di ruang Intensive Care Unit ( ICU) rumah sakit Pattani untuk mendapatkan perawatan yang intens dan harus mengunakan ventilator. Rangkaian peristiwa ini masih tidak tahu butiran persis asas masalahnya.

Demikian juga penjelasan dari seorang suster yang merawat pasiennya, Abdulloh Aisomuso, mengatakan, pembengkakan otak yang dialami pasien,  disebabkan karena kekurangan udara. Bisa jadi semasa tahanan didalam camp tentera Thailand cukup terlalu lama.

Pattani Dibawa Jajahan Monarki Konstitusional Thailand

Salah satu penduduk muslim yang berada di State of Thailand, adalah daerah Pattani. Terletak tepatnya di selatan Thailand, atau perbatasan Malasyia, Pattani termasuk warga muslim melayu yang sudah menetap lama dijalur khatulistiwa itu.

Namun sebagai warga minoritas muslim dibawa kepemimpinan monarki konstitusional Thailand. Berbagai upaya penjajahan yang dilakukan rezim Thailand terus mereka alami. Bisa dibilang apa yang terjadi pada Indonesia dimasa Orde Baru, Pattani baru merasakanya hingga saat ini.

Salah satu yang paling saya heran ialah, tidak ada kebebasan berkumpul, berorganisasi, dan berpendapat. Akses informasi kritis sangat sulit masuk kesana, bahkan orang baru yang masuk saja terus di lirik intel-intel Thailand. Informasi ini saya dapatkan ketika berdiskusi dengan teman-teman Pattani yang sedang menempuh pendidikan di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun