Lagu 'Ojo Dibandingke' makin viral di mana-mana berkat lagu yang dibawakan oleh Farel Prayoga di istana negara. Kini Farel Prayoga, anak Banyuwangi ini kebanjiran tampil manggung di berbagai daerah. Namanya kini telah menyita perhatian semua kalangan.
Walaupun banyak dipertentangkan karena lagunya bernuansa dewasa, lagu tersebut tetap laris manis bak pisang goreng. Di mana-mana diperdengarkan lagu yang pernah dibawakan oleh Deny Caknan
Lagunya memang enak didengarkan. Suaranya merdu dengan cengkok yang pas. Siapa pun akan menyukainya. Tak terkecuali dengan para warga Kaliputih Ambarawa. Semalam lagu tersebut mewarnai acara malam hiburan yang disemarakkan dengan tampilan warga serta menghadirkan solo organ.
Kaliputih Ambarawa bergoyang bak di istana. Semua warga ikut berdendang dan bergoyang bersama diiringi lagu "Ojo Dibandingke' yang diiringi dengan gerak oleh para ibu yang tergabung dalam PKK. Wajah para ibu tersenyum bahagia dengan lenggok lenggok sesuai irama lagu 'Ojo Dibandingke'.
Tak hanya sekali lagu tersebut didendangkan. Penyanyi solo organ, Mbak-mbak cantik menyanyikan lagu Ojo Dibandingke' dengan merdunya. Tak dipungkiri lagi tersebut mengundang ibu-ibu, anak-anak dan para remaja ikut bergoyang ria. Dengan gayanya masing-masing para warga Kaliputih Ambarawa ikut bergojet ria.
"Yang penting happy," ucap bapak-bapak yang memegang mik sambil ikut bernyanyi. Saweran pun menjadi bagian goyang lagu yang diciptakan oleh Abah Lala ini. Berungkali sang pembawa acara mengingatkan agar yang ingin bergoyang boleh-boleh saja yang penting sopan.
Tak tanggung-tanggung lagu tersebut dinyanyikan lagi saat acara hampir selesai. Benar-benar luar biasa antusias warga untuk menyemarakkan suasana malam hiburan yang dihadiri juga oleh Bapak lurah.
Alhamdulillah acara malam hiburan yang dipandu oleh Mbak Fina dan Mas Suryono mampu membuat panggung menjadi bergema.
Acara pun selesai pukul 24.00 dengan membawa kebahagiaan warga. Acara berjalan lancar dan aman karena setelah itu tak ada acara lainnya. Warga pulang ke rumah masing-masing.
Ambarawa, 4 September 2022