Lihat ke Halaman Asli

Vera Nika Anjani

Penulis 4 Novel dan 23 Buku Antologi

UX Writer, Profesi Menjanjikan di Era Digital

Diperbarui: 13 Januari 2024   13:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: pexels - antoni shkraba

UX Writer merupakan profesi di bidang ke penulisan yang mungkin masih terdengar asing di telinga masyarakat pada umumnya. Namun, di era digital saat ini UX Writer merupakan profesi yang sangat dibutuhkan dan cukup banyak peminatnya. Oleh karena itu UX Writer bisa menjadi pilihan profesi yang menarik untuk Anda.

UX Writer adalah profesi yang bertugas menuliskan microcopy untuk sebuah aplikasi, website, atau produk digital lainnya.

UX merupakan singkatan dari User Experience.

Kegiatan yang dilakukan oleh UX writer disebut dengan UX writing.

Microcopy adalah tulisan seorang UX Writer. Disebut microcopy karena tulisannya sangat pendek, lebih pendek dari tulisan seorang Copywriter.

Microcopy yang dibuat oleh UX Writer berfungsi untuk membantu pengguna dalam menavigasi atau menggunakan sebuah aplikasi, website atau produk digital lainnya.

UX Writer sangat penting dalam keberlangsungan bisnis terutama bagi startup. Bagi startup, website digunakan sebagai media aplikasi, promosi, dan lain sebagainya. Perilaku konsumen di era digital ini terbilang bersifat dinamis, sehingga dibutuhkan seorang UX Writer yang mampu menarik konsumen dengan baik, agar website yang dibuat lebih menarik. Dalam menggunakan sebuah aplikasi pun, tentu pengguna atau user akan memilih aplikasi yang nyaman dan mudah digunakan. Oleh karena itu, dalam mengembangkan sebuah aplikasi diperlukan UX Writer untuk menuliskan microcopy di menu-menu yang ada untuk menavigasi pengguna.

Tugas seorang UX Writer antara lain :

1.Mencari kata-kata untuk menu, definisi, tombol, label, chatbots, dan error messages ataupun sebuah instruksi untuk memandu pengguna saat pertama kali menggunakan suatu produk digital.

2.Membuat dan mengimplementasikan microcopy untuk produk digital guna meningkatkan User Experience (UX).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline