Lihat ke Halaman Asli

Trisna Yudistira

Penulis/Ketua Redaksi Majalahnabawi.com

Kupu-kupu Malam

Diperbarui: 30 November 2022   21:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Kupu-kupu malam adalah film yang dimainkan oleh aktris cantik Michelle Ziudith dan sedang hangat diperbincangkan. Pada bagian awal, film ini bercerita tentang kehidupan seseorang yang terpaksa menjadi kupu-kupu malam untuk membiayai pengobatan salah satu anggota keluarganya. Ia pun sudah mencoba mencari pekerjaan halal namun belum mendapatkannya.

Jika kita kaji sebenarnya film ini memberi sebuah pesan. Apalagi jika kita kaitkan dengan ayat Al-Quran tentang larangan zina yang sangat mengkritik perbuatan para kupu-kupu malam. Sehingga tidak sedikit orang yang menghentikan perbuatan ini namun dengan jalan kekerasan atau cara yang tidak memberikan solusi jika ditinjau dari kaca mata para pelakunya. 

Untuk itu tulisan ini mencoba untuk melangitkan permasalahan yang ada dan melihat bagaimana nash Alquran memberikan solusi atas hal itu. Bukan hanya membumikan Alquran dengan menafsirkan makna ayatnya tanpa dikaitkan dengan permasalahan faktual pada masa ini. 

Ayat Tentang Zina

Dalam Alquran sendiri kata zina yang berasal dari kata zanaya () disebutkan sebanyak 9 kali. 7 kali berbentuk kata benda dan 2 kali berbentuk kata kerja. Dan semua ayat itu menjelaskan tentang larangan dan konsekuensi hukuman dari perbuatan zina. Artinya sudah jelas bahwa Alquran mengharamkan perbuatan zina secara jelas dan tidak ada celah untuk melegalkannya. 

Contohnya pada ayat: 

     

"Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk."

QS. Al-Isra'[17]:32

Jika melihat larangan ini kemudian kita komparasikan dengan kaidah ushul fiqh seperti yang dikatakan oleh imam al-Ghazali dalam kitabnya al-Mustashfa ():

"Larangan itu menunjukkan bahwa apa yang dilarang harus tidak ada"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline