Film - "Jadi pahlawan itu bukan soal izin, tapi soal pilihan, pilihan untuk tetap berdiri ketika tak ada yang mau."
Kalau kamu pikir semua pahlawan harus pakai kostum keren, punya lisensi resmi, dan ikut pelatihan di sekolah elite seperti U.A. High, mungkin kamu belum kenal dengan para "vigilante" dari dunia My Hero Academia. Mereka bukan bintang televisi. Mereka gak tampil di papan reklame. Tapi, tanpa mereka, banyak sudut gelap kota yang akan tetap jadi tempat bebas bagi para penjahat.
Dan itulah yang ditawarkan oleh anime "My Hero Academia: Vigilantes", sebuah spin-off yang tampil beda, lebih mentah, lebih realistis, dan mungkin... lebih jujur.
My Hero Academia: Vigilantes menyorot pahlawan jalanan tanpa lisensi yang berjuang melawan kejahatan di balik bayangan sistem resmi hero. - Tiyarman Gulo
Spin-off yang Rasanya Justru Lebih Dekat dengan Kita
Dirilis perdana pada 7 April 2025, Vigilantes adalah cerita yang mengambil latar lima tahun sebelum kejadian di seri utama My Hero Academia. Tapi jangan salah. Meskipun ini "cuma" spin-off, banyak penggemar menganggapnya sebagai bagian yang penting dan sangat menyegarkan dari semesta ini.
Di dunia My Hero Academia, menjadi pahlawan bukan hanya soal keberanian dan kekuatan. Ada sistem. Ada birokrasi. Bahkan... ada branding. Tapi di balik sistem itu, muncul pertanyaan besar: bagaimana dengan orang-orang yang ingin membantu, tapi gak punya jalur resmi?
Di sinilah cerita Vigilantes menemukan tempatnya.
Si Koichi dan Tim Aneh Tapi Solid
Karakter utama kita adalah Koichi Haimawari, mahasiswa biasa dengan Quirk yang terdengar remeh, Slide and Glide. Intinya, dia bisa meluncur di permukaan apa pun. Gak keren? Tunggu dulu. Dalam dunia yang penuh ledakan dan api, kadang kemampuan sederhana bisa menyelamatkan nyawa.
Koichi bukan anak U.A., bukan pahlawan ternama, dan bukan juga anak miliarder. Tapi dia punya satu hal, hati yang tulus ingin menolong orang.
Perjalanan Koichi berubah ketika dia ketemu dua orang yang juga sama "nggak resminya" dengan dia :
- Knuckleduster, pria tanpa Quirk yang lebih mirip preman. Tapi di balik pukulan kerasnya, ada misi pribadi melawan kejahatan yang gak terjangkau hukum.
- PopStep, cewek enerjik dengan Quirk suara ultrasonik, sekaligus punya mimpi jadi idol. Meski tampak ceria, dia juga punya luka batin yang dalam.
Bertiga, mereka membentuk tim yang gak resmi, gak diakui pemerintah, tapi benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat. Mereka adalah pahlawan jalanan. The underdogs.
Keadilan Tanpa Sistem?
Apa yang membuat Vigilantes begitu menarik bukan hanya aksinya. Tapi pesan moralnya. Anime ini mempertanyakan, apakah seseorang hanya bisa disebut pahlawan kalau dia terdaftar di sistem?