Kuliah Kerja Nyata atau KKN merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh berbagai perguruan tinggi. Biasanya, KKN dilakukan dengan menerjunkan sekelompok mahasiswa untuk berkegiatan di daerah tertentu. Namun, mengingat adanya pandemi COVID-19 yang terjadi kegiatan KKN seperti itu tidak dapat dilaksanakan karena berisiko besar meningkatkan penyebaran virus. Dalam kondisi demikian, Universitas Sebelas Maret Surakarta membuat model KKN baru dengan menerjunkan mahasiswa untuk berkegiatan secara individual di wilayah masing-masing dengan maksud menolong masyarakat setempat menghadapi pandemi COVID-19. Dengan begitu, pandemi tidak menjadi penghalang bagi mahasiswa untuk mengabdi pada masyarakat.
Ribuan mahasiswa diterjunkan untuk melaksanakan kegiatan KKN, salah satunya Tirza Nahamani. Di bawah bimbingan Dr. Sutanto, S.Si., DEA, Tirza melaksanakan KKN di Desa Sumber, Banjarsari, Kota Surakarta pada bulan Mei-Juni tahun 2020. Sebagai seorang mahasiswi psikologi, Tirza berfokus pada kondisi mental masyarakat agar tetap sehat selama menjalani kehidupan di tengah pandemi. Terdapat tiga program besar pada kegiatan yang Tirza lakukan dengan pelaksanaan berbentuk online maupun offline.
Program pertama adalah edukasi psikologis atau psikoedukasi dalam bentuk konten instagram maupun podcast. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kondisi yang mungkin akan atau sedang mereka hadapi dan cara mengatasinya. Program kedua yaitu edukasi tentang COVID-19, physical distancing, dan PHBS, sebab masih ditemukan banyak pemahaman keliru dan kurang lengkap tentang ketiga hal tersebut. Harapannya, dengan memiliki pengetahuan yang benar dan utuh, ketakutan masyarakat akan berkurang dan kesejahteraan dalam menghadapi pandemi meningkat. Program terakhir yaitu mempersiapkan masyarakat menghadapi era new normal, dengan cara menyediakan starter kit seperti masker, hand sanitizer, dan sabun cuci tangan serta edukasi terkait persiapan dan bagaimana berkegiatan di masa new normal.