Lihat ke Halaman Asli

sudarman

Pegiat Literasi

LGBT Membawa Musibah

Diperbarui: 4 Desember 2022   09:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Polemik terus terjadi, antara yang setuju dengan pelarangan atribut LGBT dengan yang menolaknya. Beberapa negara Eropa menolak larangan itu, dengan alasan melawan diskriminasi. 

Berkedok di balik hak asasi manusia, komunitas homoseksual ini, menuntut kesetaraan dan kesamaan hak serta pengakuan atas orientasi seksual mereka termasuk pernikahan sesama jenis

Indonesia, adalah salah satu negara yang menganut hukum positif tentang LGBT ini walaupun tidak ada hukum yang mengatur secara spesifik tapi ada norma Agama serta budaya yang ada di Indonesia.

prilaku homo seksual ini juga ada sejak di zaman nabi Luth alaihissalam sampai mereka diazab oleh Allah dengan azab yang sangat pedih dan mengerikan.

Islam sendiri sudah mengatur manusia dari berbagai sendi-sendi kehidupan sampai dengan cara berhubungan dengan lawan jenis.

Allah Subhanahu wa Ta'ala telah menciptakan manusia dan makhluk hidup berpasang-pasangan. Dia mengatur kecenderungan orientasi seksual yang didasarkan pada pasangannya. Inilah fitrah asli manusia yang ditetapkan oleh Allah Ta'ala.

Pertanyaannya kemudian, bagaimana hukum Islam terhadap pelaku seks sejenis? Bagaimana pula dengan transgender yang juga mulai marak.

Sekedar informasi, mungkin perlu dijelaskan terlebih dahulu tentang pengertian LGBT yang sering kita dengar di berbagai media masa. LGBT adalah singkatan dari Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender. Istilah ini sudah muncul sejak tahun 90 an

Dan tentu saya tidak akan menjelaskan satu persatu dari singkatan karna umumnya informasi yang muda di akses di berbagai media masa, tulisan ini hanya untuk memberikan peringatan kepada pelaku-pelaku menyimpangan homo seksual ini.

Pelanggaran syariat berupa praktek LGBT jelas akan menimbulkan banyak persoalan dan musibah. Ada banyak ayat dan hadits yang menerangkan ancaman buat mereka.

Apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki, menyamun dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar".Al-Ankabut: 28-29

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline