Lihat ke Halaman Asli

fanky christian

IT Specialist, DCMSolusi, DCMGroup, EventCerdas, StartSMEup, JesusMyCEO, IndoBitubi, 521Indonesia

Business Development 101: Fokus Caranya

Diperbarui: 4 Agustus 2021   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Point kedua yang akan kita bahas dalam Business Development 101 kali ini adalah fokus caranya. Setelah point pertama menentukan tujuan (visi dan misi), maka kita harus fokus ke caranya. 

Bila usaha anda adalah Business to Customer (B2C), maka pendekatan apa yang akan anda pakai untuk mencapai visi dan misi ? Itulah caranya.

Misal, usaha anda jualan burger. Artinya ini B2C. Visi anda membuat Burger Rasa Lidah Indonesia (BURLI) terbaik, lalu misi anda tentukan. Pertama menemukan resep BURLI terbaik anda. Detailkan. 

Setelah itu, apa, bagaimana orang tahu tentang BURLI ini ? Anda detailkan, mungkin buka counter di rumah, atau ruko dekat anda tinggal. Mungkin berjualan via online. Banyak cara. Inilah yang harus anda detailkan dengan baik.

Coba cek lagi, siapa target konsumen BURLI anda ini ? 

1. Penggemar Burger 

2. Penggemar rasa lokal Indonesia (yang mana) - detailkan. 

Lalu anda sepakat, wah mau mulai dengan BURLI Rendang dulu. Lakukan itu, riset pasar, riset market. Dapatkan harga terbaik untuk sumber BURLI anda itu.

Lalu bagaimana anda 'mendekati' market anda, para penggemar burger dan rasa lokal tadi ?

Buat daftar yang anda bisa lakukan ? Misal, 

1. Brosur

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline