Lihat ke Halaman Asli

Sultoni

Pengamat Politik dan Kebijakan Publik AMATIRAN yang Suka Bola dan Traveling

Tiga Tips Sederhana Menghindari Pembajakan Akun Media Sosial Facebook

Diperbarui: 21 Mei 2023   18:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Facebook (The telegraph via tekno.kompas.com)

Kasus penipuan online khususnya melalui media sosial Facebook makin marak saja terjadi di sekitar kita akhir-akhir ini.

Salah satu cara yang dipakai oleh para pelaku penipuan melalui media sosial Facebook biasanya adalah dengan cara melakukan peretasan atau pembajakan akun Facebook milik orang lain yang kemudian digunakan untuk melakukan aksi-aksi penipuan kepada para pengguna Facebook lainnya.

Modus yang sering digunakan para penipu di media sosial Facebook biasanya adalah dengan menawarkan skema investasi mudah dan cepat, pesan mendesak dari seseorang yang mengaku sebagai teman yang butuh bantuan, atau menawarkan produk tertentu dengan harga yang super murah atau jauh dibawah harga pasaran.

Oleh karena itu sebagai pengguna media sosial Facebook, hendaknya kita lebih berhati-hati dan selalu waspada agar akun Facebook yang kita miliki tidak sampai diretas atau dibajak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk kemudian dimanfaatkan oleh mereka guna melakukan aksi-aksi penipuan melalui media sosial.

Ilustrasi gambar : pixabay.com

Nah, sebagai bentuk antisipasi agar hal-hal buruk diatas jangan sampai menimpa kita, berikut penulis bagikan tiga tips sederhana agar akun media sosial Facebook yang kita miliki tidak diretas atau dibajak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan kemudian dimanfaatkan oleh mereka untuk melakukan aksi-aksi penipuan di media sosial.

Pertama, jangan sembarangan mengklik tautan atau link video mencurigakan yang tidak jelas sumbernya.

Sebagai pengguna media sosial Facebook, kita pasti pernah mendapatkan kiriman sebuah tautan atau link video mencurigakan yang dikirim oleh pengguna lain  diberanda Facebook yang kita miliki.

Tautan atau link video tersebut biasanya berisi promosi produk tertentu yang menawarkan harga tidak wajar alias jauh dibawah harga pasaran atau bisa juga berupa link video yang berbau pornografi.

Saran penulis, jangan pernah sekali-kali mengklik tautan atau link video yang mencurigakan tersebut sebelum kita memverifikasi terlebih dahulu kebenaran dari tautan atau link video dimaksud.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline