Lihat ke Halaman Asli

Warung Ramadan: Bekal Apa?

Diperbarui: 22 Maret 2023   22:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber ilustrasi: kreasi pribadi via Canva

Warung Ramadan Episode 1: Bekal Apa?

Menghitung hari detik demi detik
Menunggu itu kan menjemukan
Tapi ku sabar menanti jawabmu
Jawab cintamu

"Ya elah, Jul! Besok udah bulan puasa masih galau aje!" Emak menoyor kepalaku dari belakang.

"Ish! Emak nih seneng banget noyor kepala, untung nggak gegar otak, Mak!" aku melayangkan protes ke Emak.

"Amit-amit! Na'ujubillah, Jul. Elu kan anak emak atu-atunye. Jangan sampe, deh!" Emak memukul-mukul meja dengan kepalan tangannya.

"Na'udzubillah, Mak. Bukan na'ujubillah," kataku memperbaiki kekeliruan ucapan Emak.

"Iye, iye. Maksud Emak yang ntu." Emak mengangguk-angguk.

"Mak, besok Jul ada wawancara. Doain mudah-mudahan lolos ye, Mak!" kataku tiba-tiba teringat agenda untuk esok hari.

"Aamiin, aamiin. Pokoknya Emak doain yang baek-baek buat Elu," kata Emak, lalu meneruskan menampi beras dengan tampah, memilah sisa-sisa kulit gabah yang tersisa.

"Besok kan puasa Jul, kalau wawancaranya lama, Elu bawa bekal aja," Emak memberi usul.

"Bekal apaan, Mak? Biar Jul nyari sendiri aja nanti. Lagian kan belum tahu selesainya lama atau nggak. Mudah-mudahan nggak lama."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline