Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Jejak Hujan Memenuhi Malam Ketika Hilang Kehangatan

Diperbarui: 13 Juli 2020   21:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Jejak hujan ada di seluruh malam, menghabisi seluruh ruang hingga sudut kelam
Hujan bukan untuk membersihkan tapi membuat jejak hitam
Godaan hujan ketika kehilangan kehangatan, mencarinya di perempatan jalan                        
Mungkin saja sedang  main hujan-hujanan
Tapi kehangatan sedang berteduh menunggu jemputan
Dari lelaki yang tak pernah mendapat kepuasan
Selalu dihinggapi kebosanan

Jejak hujan memenuhi malam, saatnya menjajakan kehangatan
Penunggu malam berpayung menunggu di tepi jalan
Kebetulan dilalui lelaki kehilangan kehangatan
Telah menemukan pilihan
Tak peduli ancaman yang penting kehangatan
Mulai tertular hingga mengaliri darah menuju kematian

Sungailiat, 13 Juli 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline