Lihat ke Halaman Asli

Rudy W

dibuang sayang

Transfer Griezmann Kurang 80 Juta Euro, Barcelona Curang?

Diperbarui: 15 Juli 2019   00:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Antoine Griezmann dibeli Barcelona (standard.co.uk)

Paska berakhirnya kompetisi Liga-liga top Eropa musim 2018-2019, dari antara pemainnya mereka ada yang masih bertahan maupun ada yang mau hengkang ke klub lain. Alasan hijrahnya mereka dari klub asalnya ke klub lain beraneka ragam. Mulai dari klub mereka sudah tidak memerlukan lagi si pemain, karena bermain tidak seperti yang diharapkan. Jika si pemain berperforma buruk, akan berpengaruh ke penampilan tim secara keseluruhan, bisa keok. 

Kalau tim bermain buruk, jumlah penonton yang menyaksikan langsung di Stadion berdampak akan berkurang. Yang mana hal tersebut berdampak mengurangi penghasilan klub nantinya. Karena penghasilan satu klub sepakbola selain dari penjualan tiket, juga dari para sponsor, dsb.

Patut disimak, penghasilan suatu klub sepakbola diperoleh dari antara lain penjualan pemain, hak siar televisi, masuk Liga Champions, dan penjualan pernik-pernik atau merchandise.

Tidak aneh kalau klub yang memiliki stadion yang berkapasitas besar mampu menyediakan kursi tribun sekian banyak, klub akan mendapatkan pemasukan harga tiket dikalikan dengan jumlah kursi yang diduduki.

Dari Liga Champions, setiap tim yang menang akan mendapatkan uang, apalagi tim itu bisa masuk ke babak berikutnya, sampai juara. Juara inilah yang mendapatkan uang terbesar.

Uang dari hak siar akan didapatkan klub yang berlaga. Ini juga yang menjadi pemasukan bagi klub.

Dari merchandise, disini dijual berbagai pernak-pernik klub. Dari syal, bendera, atau kaos klub. Klub top dengan para pemainnya yang top juga, seperti Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi, dsb, tentu kaos bermerek Ronaldo atau Messi bakal laris dibeli.

Dari sponsor, diumpamakan AIA, Samsung, Standard Chartered, dsb menitipkan "iklan" mereka di kaos-kaos bola yang dipakai para pemain. Juga dari sponsor-sponsor lainnya.

Lagi pula, apabila seorang pemain dinilai jagoan, maka tentunya pemain top itu nilai jualnya bakalan tinggi di pasaran.

Kita ambil contoh sekarang yang lagi panas-panasnya, bursa transfer musim panas. Penyerang asal Perancis Antoine Griezmann yang dibeli Barcelona dari Atletico Madrid.

Dalam hal ini, klub Atletico Madrid mengeluarkan tuntutan kepada Barcelona perihal pembelian Griezmann. Menurut pihak Atletico Madrid, Barcelona kurang bayar 80 juta euro. Seharusnya Barcelona membayar 200 juta euro sesuai kesepakatan transfer pada bulan Maret lalu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline