Lihat ke Halaman Asli

Rizky Hadi

Anak manusia yang biasa saja.

Dua Aplikasi yang Cocok Menemani Ngabuburit Anda

Diperbarui: 24 April 2021   08:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

edited by piscart

Sore hari pada saat bulan Ramadhan memang menimbuklan rasa yang menggelegak dari dalam tubuh. Penat akibat pekerjaan biasanya akan sendirinya pulih jika sore menjelang. Alasannya ialah ngabuburit. Ya, kegiatan ngabuburit selain untuk menyegarkan gairah, juga bisa menghilangkan rasa lelah.

Coba tengok jalanan pada sore hari. Pasti dipenuhi oleh orang-orang bermotor dengan memakai sarung dan kaus/busana muslim bagi kaum laki-laki. Untuk wanita biasanya memakai setelan jilbab ayu. Sebagian dari mereka mencari takjil untuk berbuka, sebagian lagi hanya cuci mata. Pasar-pasar dan penjaja makanan menjadi tujuan

Kegiatan ngabuburit tak cuma tentang jalan-jalan saja. Beberapa orang yang sangat mengharapkan berkah Ramadhan, akan datang ke tempat pengajian di masjid. Mereka dengan khusyuk mendengarkan tuturan para ustad/kyai yang lemah lembut, bijak, dan menenangkan. Dan sebagai bonusnya, pengurus masjid menyediakan makanan berbuka bagi para jemaah pengajian ini.

Kenudian yang menjadi pertanyaan ialah bagaimana kegiatan ngabuburit bagi kaum rebahan atau bagi orang yang malas keluar rumah?

Hmm ... pertanyaan tersebut patut ditelaah lebih jauh. Kaum rebahan yang notabene sudah malas ngapa-ngapain, pasti akan berkutat pada ponselnya di sore hari. Sedangkan si orang yang malas keluar itu biasanya sudah bosan dengan kegiatan ngabuburit yang monoton. Dan lagi-lagi, bergelut dengan ponsel yang menjadi solusi.

Ketimbang bingung dengan ponsel dan membuka aplikasi yang itu-itu saja, saya punya saran aplikasi yang cocok menemani ngabuburit teman-teman.

Spotify

Dua tahun ini perkembangan podcast di Indonesia berkembang cukup pesat. Banyak-banyak podcaster-padcaster baru yang menyemarakkan dunia podcast. Bahkan beberapa publik figure juga turut dalam membuat podcast.

Salah satu platform dituju para pemburu podcast ialah Spotify. Di sana bertebaran podcast-podcast dari dalam negeri maupun mancanegara. Nah ... ketimbang hanya mendengarkan lagu di Spotify, sebaiknya teman-teman mendengarkan podcast. Juga sebagai pengisi ngabuburit kalian yang monoton. Wabil khusus teruntuk para kaum rebahan.

Podcast-podcast dengan berbagai tema bisa teman-teman pilih. Buat yang sedah patah hati, sedih diringgal kekasih, mungkin podcast Rintik Sendu cocok untuk kalian. Selain novel-novelnya yang sudah berulang kali masuk kategori best seller, podcast Rintik Sendu juga acap kali nangkring dalam top chart podcast Spotify.

Monolog-monolog perempuan bernama asli Nadhifa Allya Tsana ini sangat menusuk ke hati para pendengar. Terkhusus para manusia yang sedang galau dan dimabuk cinta.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline