Lihat ke Halaman Asli

Mengembangkan Kemampuan Bahasa Anak dengan Alat Permainan Edukatif

Diperbarui: 27 Oktober 2021   21:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: www.gryphonhouse.com

Sebagai salah satu dari keenam aspek perkembangan anak usia dini, bahasa menjadi begitu penting untuk dikembangkan pada anak usia dini. Di masa potensial ini, kemampuan bahasa anak berkembang begitu cepat, baik secara verbal maupun non verbal. 

Bahasa merupakan bekal bagi anak untuk berkomunikasi, mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginannya, serta membangun relasi dengan lingkungan sosialnya.

 Dengan bahasa anak juga dapat memahami pemikiran orang lain dan mempelajari hal-hal baru di sekitarnya. Pentingnya perkembangan bahasa pada anak usia dini hendaknya didukung dengan berbagai media. Anak memang mampu mempelajari bahasa secara alamiah, akan tetapi dengan adanya media akan mempermudah mempercepat pemahaman. 

Pengembangan bahasa dapat dilakukan di rumah oleh orang tua maupun guru di sekolah. Biasanya, di sekolah Taman Kanak-Kanak, dirancang suatu media yang berguna untuk menunjang kegiatan pembelajaran. 

Media tersebut adalah APE atau alat permainan edukatif. Seperti yang kita ketahui bahwa anak usia dini masih berada pada tahap pra-operasional. Mereka membutuhkan gambaran nyata dan tidak membutuhkan banyak keverbalan. Oleh karena itu, pembelajaran bahasa menggunakan APE kan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sesuai dengan prinsip pembelajaran anak usia dini.

APE yang baik untuk anak harus memperhatikan ciri-ciri berikut ini:

1. Diperuntukkan  bagi anakusia dini dan dirancang sesuai dengan  tahap usia anak.

2. Memiliki fungsi dalam mengembangkan segala aspek perkembangan anak usia dini, yang mencakup aspek fisik (motorik halus dan kasar), sosial dan emosional, bahasa, kognitif, dan moral

3. Dapat dimainkan dengan berbagai bentuk, cara, serta bersifat multiguna

4. Aman dan tidak membahayakan anak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline