Lihat ke Halaman Asli

Ririn Mahfiroh

Universitas Airlangga

Tingkatkan Prestasi Matematika MI Al-Hidayah dan SDN 1 Karangrejo Melalui Program BBM Universitas Airlangga BBK 3 2024

Diperbarui: 2 Februari 2024   00:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemaparan Materi Tentang Cara Cepat perkalian dan Pembagian (Dokpri)

Desa Karangrejo, yang terletak di Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, menjadi sorotan sebagai salah satu lokasi terjunnya Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) BBK 3 Universitas Airlangga 2024. Dalam upayanya membawa perubahan positif, mahasiswa ini mengusung Program Bantu Belajar Matematika (BBM). Sasaran program ini adalah para anak anak kelas 4,5,6, dengan pelaksanaan yang dijadwalkan pada tanggal 16 - 18 Januari 2024, bertempat di Sekolah Dasar Negeri 1 Karangrejo dan MI Al-Hidayah. Program BBM dirancang khusus untuk memberikan dukungan lebih lanjut kepada anak-anak SDN 1 Karangrejo dan MI Al-Hidayah. Tujuannya adalah memanfaatkan potensi anatomi tubuh seperti tangan untuk membantu pemahaman tentang perkalian dan pembagian.

Dalam setiap sesi BBM, anak-anak SDN 1 Karangrejo dan MI Al-Hidayah akan mendapatkan edukasi mendalam mengenai pemahaman tentang rumus cepat perkalian dan pembagian. Materi mencakup rumus cepat perkalian dan pembagian. Pendekatan penyampaian materi dirancang agar mudah dipahami dan fokus pada kebutuhan anak-anak SDN 1 Karangrejo dan MI Al-Hidayah, memungkinkan peserta mengaplikasikan rumus-rumus tersebut dalam meningkatkan kecepatan dalam perhitungan mereka

Foto Bersama Siswa-Siswi SD MI Al-Hidayah (Dokpri)

Setelah penyampaian materi selesai, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan Quiz, dimana peserta memiliki kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan pembicara dan peserta akan membuat sebuah kelompok dan mendapatkan berbagai macam soal perkalian dan pembagian dan untuk kelompok yang paling banyak menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah. Hal ini bertujuan untuk menjaga antusiasme peserta hingga akhir rangkaian acara. Dengan implementasi "Bantu Belajar Matematika," harapannya para anak-anak SDN 1 Karangrejo dan MI Al-Hidayah dapat lebih percaya diri dan mahir dalam perkalian dan pembagian. Langkah ini diharapkan mampu membantu pola pikir dan pemahaman mereka tentang perkalian dan pembagian berkembang.

Foto Bersama Siswa-Siswi SDN 1 Karangrejo (Dokpri)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline