Lihat ke Halaman Asli

Reza SatriaPalupi

Marketing and Motorcycle Enthusiast

Peran Influencer dalam Memasarkan Konten Marketing

Diperbarui: 6 Desember 2018   08:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Saya masih ingat betapa besar peran Ria Ricis pada apa-apa yang dipromosikan pada akun Instagram miliknya. Tak jauh berbeda juga dengan Tantan, bayi menggemaskan yang juga sering mempromosikan beberapa produk di akun media digitalnya. Kedua orang ini tentu hanya beberapa contoh influencer sukses dalam menjalankan pemasaran konten marketing dari sebuah bisnis. 

Massifnya perkembangan teknologi digital di masyarakat memang membuat cara marketing pun mengalami perubahan. Saya sendiri adalah orang yang sangat merasakan perubahan tersebut. Perubahan yang saat ini telah mengubah wajah marketing bisnis sehingga memunculkan para influencer.

Siapakah Influencer?

Sesuai dengan namanya, influencer adalah orang-orang yang memiliki daya pengaruh kuat di dunia digital. Dengan jumlah followers-nya yang besar, influencer memang mempunyai kekuatan untuk bisa mempengaruhi pola pembelian konsumen. Influencer yang banyak bergerak di dunia digital, akan mempromosikan atau memasarkan produk dari sebuah bisnis dengan postingan yang berwujud konten tulisan, gambar, video atau gabungan antara ketiganya pada dunia maya tersebut.

Peran Influncer dalam Marketing Digital

Bila ditanya bagaimana peran influencer dalam marketing digital saat ini tentu sangat besar. Mereka adalah orang-orang dengan profesi baru yang menawarkan jasanya bagi perusahaan atau bisnis yang ingin mempromosikan produk atau jasanya. Dengan semakin banyak media digital yang berkembang, membuat influencer saat ini memiliki berbagai sebutan seperti selebgram, blogger, youtubers dan lainnya.

Selebgram, Blogger dan Youtubers

Selebgram sendiri merupakan akronim dari selebriti Instagram yang mengandalkan promosi via media media sosial karya Kevin Systrom tersebut. Dengan banyaknya followers yang dimiliki, selebgram akan bisa menjadi influencer yang memiliki pengaruh besar untuk promosi bisnis. Sementara itu blogger adalah seseorang yang memiliki website atau blog dan memanfaatkan medianya tersebut untuk promosi bisnis. 

Dengan popularitas yang dimiliki, seorang blogger akan mampu mempengaruhi para pengikutnya yang juga sesama blogger. Salah satu contoh blogger yang sukses dan mampu menjadi influencer adalah Raditya Dika. Sedangkan youtubers adalah influencer yang mengandalkan media YouTube untuk mempromosikan produk. Dengan besarnya jumlah subscriber yang dimiliki, youtubers akan memiliki kekuatan untuk mempengaruhi netizen.

Bagaimana Mendapatkan Influencer yang Tepat?

Dengan semakin banyaknya jumlah influencer saat ini membuat perusahaan harus berhati-hati saat memilih. Sebab, kecermatan perusahaan dalam menyeleksi influencer akan mempengaruhi bagaimana hasil marketing yang nantinya akan dijalankan. Saat menyeleksi influencer jangan hanya terkecoh pada jumlah followers-nya saja. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline