Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN-T UPI Melakukan Pendataan Rumah Tangga Pengguna Internet di Wilayah Gunung Nangka

Diperbarui: 11 Agustus 2022   15:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN-T UPI Melakukan Pendataan Rumah Tangga Pengguna Internet di Wilayah Gunung Nangka

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) berbasis SDG’s Desa dan MBKM. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya membantu pemerintah untuk mencapai target SDG’s. Secara eksplisit, SDG’s memiliki target untuk memberantas kemiskinan dan kelaparan, mengurangi ketimpangan dalam dan antar negara, memperbaiki manajemen air dan energi, serta mengambil langkah untuk mengatasi perubahan iklim. Berdasarkan target SDG’s tersebut, UPI merancang beberapa pilihan tema KKN-T yang kemudian setiap kelompok diberikan masing-masing satu tema. Melalui tema tersebut, mahasiswa diinstruksikan untuk merancang program-program KKN-T disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat. Kegiatan yang dapat dilakukan mahasiswa, yaitu sosialisasi, edukasi, pendampingan, dan pendataan.

Enam orang mahasiswa yang tergabung dalam kelompok 174 melaksanakan kegiatan KKN di wilayah Gunung Nangka, Kelurahan Cipawitra, Kota Tasikmalaya, dengan tema “Desa Infrastruktur dan Inovasi Sesuai Kebutuhan”. Berdasarkan tema tersebut, pada tanggal 23 Juli 2022 para mahasiswa melaksanakan salah satu program mengenai pendataan rumah tangga yang memiliki internet berdasarkan jenis layanan di wilayah Gunung Nangka. Program tersebut bertujuan untuk mengetahui pemerataan akses internet di wilayah Gunung Nangka serta untuk mengetahui keluhan yang dirasakan oleh masyarakat mengenai layanan internet yang digunakan. Program pendataan ini dilakukan dengan wawancara secara langsung kepada para masyarakat yang berada di wilayah Gunung Nangka. 

Mahasiswa KKN-T UPI Melakukan Pendataan Rumah Tangga Pengguna Internet di Wilayah Gunung Nangka

Berdasarkan hasil pendataan, seluruh masyarakat di wilayah Gunung Nangka sudah menggunakan internet sehingga dapat disimpulkan akses internet di wilayah Gunung Nangka sudah merata. Secara umum, terdapat 5 macam jenis layanan internet yang digunakan masyarakat di wilayah Gunung Nangka, yaitu XL (31%), Telkomsel (36%), Indosat (13%), AXIS (4%), dan WiFi (16%). Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat bahwa sebagian besar masyarakat wilayah Gunung Nangka menggunakan layanan Telkomsel untuk memenuhi kebutuhan internetnya, disusul XL, Indosat, WiFi, dan AXIS.  Lalu, berdasarkan hasil wawancara dengan para masyarakat wilayah Gunung Nangka, 50% masyarakat menyampaikan keluhan mengenai jaringan internet yang masih kurang stabil padahal seluruh layanan internet di wilayah Gunung Nangka sudah menggunakan sinyal 4G. “Jaringan masih kurang baik, seringkali lelet, apalagi ketika hujan jaringan sangat tidak bagus”, ujar Sri (23/07/2022). Padahal seharusnya sinyal 4G harus lebih mumpuni dalam hal kecepatan, jika sinyal 4G saja kecepatan dan kestabilannya masih buruk bagaimana dengan sinyal dibawah 4G?

Maka dari itu, hasil pendataan tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi dan refleksi bagi pihak-pihak yang berwenang agar seluruh masyarakat Indonesia mampu menggunakan internet dengan aman dan nyaman. Selain itu, diharapkan kualitas sinyal pada layanan internet di Indonesia bisa lebih ditingkatkan dan distabilkan kecepatannya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline