Lihat ke Halaman Asli

Resa Roosmana

Perempuan biasa yang senang menulis

Manfaat Small Circle untuk Produktivitas Hidupmu

Diperbarui: 27 Desember 2022   20:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi menjalin pertemanan sehat dengan circle kecil. Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Teman, siapa sih yang ngga punya teman. Setiap orang pasti memiliki teman walaupun skala keakrabannya berbeda-beda. Sekalipun kalian yang berjiwa introvert, teman adalah hal yang penting buat kalian.

Baru-baru ini istilah small circle sedang ngetrend dikalangan pekerja atau kalian yang baru menapaki dunia nyata sesungguhnya. Dunia dewasa yang ternyata tak seindah bayangan kalian sewaktu kecil. Istilah jaman now itu dunia tipu-tipu. So, beberapa dari kalian memilih untuk hidup dalam small circle.

Small circle adalah lingkungan baru dengan positive vibes yang saling support dan hanya beranggotakan 3-5 orang, atau maksimal 8 orang. Biasanya mereka mempunyai karakter dan antusiasme dalam bidang yang sama. Seperti saling support untuk improve skill masing-masing.

Saat meet up biasanya yang mereka bahas adalah hal-hal positif. Saling support satu sama lain dan bertukar ilmu. Jauh dari drama dan rutinitas membicarakan keburukan orang lain. Berikut beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan dalam small circle:

  • Kamu Bisa Jadi Diri Sendiri

Sedikit teman yang berinteraksi denganmu membuatmu lebih leluasa untuk mengekspresikan perasaanmu sebenarnya. Kamu bisa luwes bergaul dan apa adanya. Berinteraksi dengan sedikit teman bagi beberapa orang lebih nyaman dan menyenangkan.

Sumber: pexels Peter Kambey

Menjadi diri sendiri bisa jadi salah satu cara untuk melepas penat setelah lelah bekerja seharian. Dengan teman yang segelintir, kamu bisa bebas bercerita apapun tanpa takut ada teman yang membocorkannya. Obrolan di grup juga lebih efektif dengan jumlah anggota yang sedikit.

Tidak ada orang yang merasa dikucilkan atau dibiarkan dalam obrolan grup. Semua obrolan bisa ditanggapi oleh anggota yang lain karena anggota grup yang sedikit.

Sumber: pexels SHVETS

  • Fokus untuk Self Improvement

Menurut Wikipedia, self improvement adalah pengembangan pribadi meliputi segala kegiatan yang meningkatkan kesadaran dan identitas diri, mengembangkan bakat dan potensi, membangun sumber daya manusia dan memfasilitasi kinerja, meningkatkan kualitas hidup dan memberikan kontribusi dalam mewujudkan impian dan cita-cita.

Sumber: pexels Pixabay

Panjang, ya, pengertiannya? Hehehe. Singkatnya, self improvement adalah cara kita untuk mengembangkan potensi diri menjadi lebih baik dari sebelumnya. Pengembangan diri yang dimaksud tidak melulu harus bersifat spektakuler. Perubahan itu bisa dimulai dari hal yang paling kecil.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline