"Apa yang Anda Pikirkan" merupakan sebuah ungkapan resmi ala media social "Facebook". Facebook merupakan akun buatan Mark Zuckerberg, asal NYC. Adanya facebook bagi warda dunia bisa saling chat atau mengunggah keadaan kita sekarang (upload status). Kita juga memberikan like, dan juga berkomentar saat menanggapi sebuah postingan.
Uniknya, kata "Apa yang anda pikirkan" mampu menghipnotis pengguna agar berstatus. Baik anak kecil, remaja, dewasa, entah bapak-bapak ataupun ibu-ibu tak ketinggalan ikut serta dalam mengepresikan apa yang ia alami. Berfoto di Mall, wanawisata, bahkan saat memasak dan makan di tempat booming.
Pengaruh media lawatan ala Mark ini sangat di antusiasme pengguna. Terbukti negara Indonesia telah menempati urutan ke empat melampaui Negera Rusia, Turki dan Jepang, menurut data yang dihimpun dari CupoNation, dilansir dari liputan6.com.
Dengan sekadar kata "Apa yang kamu fikirkan" semua terobsesi untuk terus berstatus. Baik senang maupun sedih. Ketika punya uang atau tidak. Hehehe intinya terus berstatus.
Pertanyaannya ditengah mewabahnya gejala virus corona, apa yang anda pikirkan?
Apa kesehatan yang menjadi prioritas utama anda. Tidak positif dari virus ini. Tentang jumlah penderita. Yang sembuh dari covid-19. Atau apapun itu. Yang jelas. Apa yang Anda pikirkan.