Lihat ke Halaman Asli

PT Arbain Jaya Investama

Direktur Marketing

Ancaman Ganda Diabetes dan Resiko Penyakit Kardiovaskular Bagi Kesehatan

Diperbarui: 11 Februari 2025   23:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ancaman Diabetes dan Resiko Kardiovaskular

Diabetes melitus atau yang sering disebut sebagai penyakit gula darah merupakan kondisi kronis yang tidak hanya memengaruhi kemampuan tubuh dalam mengatur gula darah, tetapi juga meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke. Hubungan antara diabetes dan penyakit kardiovaskular telah menjadi fokus berbagai penelitian, mengingat tingginya angka morbiditas dan mortalitas yang diakibatkan oleh kedua kondisi ini.

https://joglokreatif.com/produk/2154/jasa-maklon-skincare-premium-dan-inovatif-untuk-solo-raya

Hubungan Antara Diabetes dan Penyakit Jantung Koroner

Penelitian menunjukkan bahwa individu dengan diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan penyakit jantung koroner dibandingkan dengan mereka yang tidak menderita diabetes. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Dislipidemia: Penderita diabetes cenderung memiliki profil lipid yang tidak normal, seperti peningkatan kadar trigliserida dan penurunan kadar HDL (kolesterol baik), yang berkontribusi pada pembentukan plak aterosklerotik di arteri koroner.

  • Hipertensi: Tekanan darah tinggi sering ditemukan pada individu dengan diabetes, yang dapat merusak dinding arteri dan mempercepat proses aterosklerosis.

  • Peradangan Sistemik: Diabetes dapat menyebabkan peningkatan peradangan dalam tubuh, yang berperan dalam perkembangan aterosklerosis dan komplikasi kardiovaskular lainnya.

Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Taibah University Medical Sciences menyatakan bahwa diabetes mellitus merupakan faktor risiko signifikan untuk penyakit arteri koroner, dan prevalensinya terus meningkat seiring dengan perubahan gaya hidup dan peningkatan angka obesitas. 

Sumber: https://applications.emro.who.int/imemrf/J_Taibah_Univ_Med_Sci/J_Taibah_Univ_Med_Sci_2016_11_4_330_338.pdf

Diabetes dan Risiko Stroke

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline