Lihat ke Halaman Asli

Produk Perawatan Kendaraan

Kami adalah penyedia produk perawatan kendaraan yang bisa digunakan sehari-hari

Hati-Hati Penyakit Kencing Tikus Mulai Mengintai! Waspada Provinsi Jawa Timur!

Diperbarui: 14 Desember 2022   12:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Penyakit kencing tikus dapat menyebar melalui air atau tanah yang telah terkontaminasi urin hewan pembawa bakteri leptospira. Siapa saja sih yang bisa membawabakteri ini? Bakteri lestospira bisa disebarkan melalui beberapa hewan, yakni anjing, babi, kuda, sapi, dan tikus. Namun, penyebarannya sangat cepat melalui tikus. Bakteri ini bisa masuk ke dalam tubuh kita apabila terjadi kontak langsung antara kulit dengan urine hewan, dengan air dan tanah yang terkontaminasi, luka terbuka, mengonsumsi makanan yang terkontaminasi, bahkan bisa masuk melalui mata, hidung, serta mulut.

Bagaimana gejalanya?
1) Demam tinggi
2) Sakit kepala
3) Kondisi badan lemah
4) Mata merah
5) Muncul bintik-bintik warna merah pada kulit yang tidak hilang ketika ditekan
6) Terasa nyeri pada otot betis
7) Diare

Lantas, antisipasi dan penangann seperti apa yang harus dilakukan?
1) Apabila mengalami gejala penyakit leptospirosis, segera datangi fasilitas kesehatan terdekat
2) Ketika melakukan bersih-bersih usai terjadinya banjir, kenakan sarung tangan dan sepatu booth
3) Cuci tangan dengan sabun setelah beraktivitas
4) Usir tikus yang berada di sekitar lingkunganmu dengan cairan antitikus Anti Rat RC100 yang dapat membuat tikus merasa tidak nyaman dan kabur (tidak kembali).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline