Lihat ke Halaman Asli

Prayitno Ramelan

TERVERIFIKASI

Pengamat Intelijen, Mantan Anggota Kelompok Ahli BNPT

Berita Duka di Tengah Perang Covid-19, Semoga Presiden Terus Dikuatkan

Diperbarui: 26 Maret 2020   07:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudjiatmi, Ibunda Jokowi, saat menghadiri geladi bersih pelantikan presiden dan wakil presiden di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Minggu (19/10/2014). (Foto: KOMPAS.COM/DANI PRABOWO)

Pray menyampaikan turut berduka cita dengan meninggalnya ibunda tercinta dari Pak Jokowi, Eyang Sujiatmi Notomiharjo, pada hari Rabu (25/3) pukul 16.45 di Solo, serta turut mendoakan semoga husnul khotimah. Aamiin.

Kasus merebaknya virus corona Covid-19 yang meluas ke 197 negara telah menggerogoti sendi-sendi kehidupan bangsa-bangsa di dunia. Indonesia kini menghadapi dilema persoalan pemilihan antara kesulitan ekonomi dengan penyelamatan warga.

Presiden Jokowi sebagai pemimpin 270 jutaan rakyat terus tampil dengan strategi pengerahan sumber daya nasional, menghitung tiap bulan hingga yang terburuk (worst condition). Berat dan sulit sekali kondisi Indonesia yang harus melalui cobaan ini.

Jokowi harus berperan sebagai panglima perang melawan pandemi virus di mana negara-negara super powerpun keteteran. Keputusan demi keputusan dibuatnya, memang tidak semuanya sempurna, tapi dengan dingin semua keputusan diambilnya.

Pray mengamati tiap hari death rate nasional (rata-rata tingkat kematian) terlihat menurun. Terhitung, pada tanggal 20/3 Death Rate (8,67%), 21/3 (14,2%), 22/3 (9,33%), 23/3 (8,46%), 24/3 (8,01%), 25/3 (6,96%).

Ini contoh simpel, makin banyak ditemukan mereka yang positif terpapar, sementara yang meninggal dapat ditekan. Sebagai pembanding (25/3), death rate dunia 4,3%, sementara death rate Italia 9,85% (total death 6,820/total case 69,176 X 100%).

Presiden Jokowi memutuskan mendatangkan rapid test, juga membeli obat chloroquin dan Avigan, memberdayakan TNI, dan Wisma Atlet dijadikan RS sementara. Nampaknya sukses.

Nah, disaat Pak Jokowi kini sedang memimpin perang, mendadak ibunda tercinta pak Jokowi wafat hati Rabu (25/3) pukul.16.45 WIB.

Ibu adalah tempat anak memohon berkah dan ridho. Di sinilah pak Jokowi sebagai presiden RI mendapat ujian berat tambahan sebagai pemimpin. Mental dan semangatnya diuji Allah.

Mari teman-teman dengan ikhlas kita doakan almarhumah husnul khotimah dan juga semoga pak Jokowi tetap sabar, ikhlas, semangat dan selamat lahir batin dlm menghadapi cobaan dan ujian Allah ini.

Pray percaya, semua insyaAllah akan dilalui Bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan pak Jokowi, kami tidak ragu sedikitpun, Aamiin, Ya Rabbal Alamin. Full support Sir, I swear. Salam hormat. (PRAY)

By: Marsda Pur Prayitno Wongsodidjojo Ramelan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline