Lihat ke Halaman Asli

PPKO HMPS PGSD

Universitas Ahmad Dahlan

Dalam Membangkitan Olahraga Ketapel, Tim PPKO HMPS PGSD bersama Sedulur Plinteng Gunungkidul (SPG)

Diperbarui: 30 Juli 2023   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi kegiatan bersama Sedulur Plinteng Gunungkidul (SPG)

Gunungkidul, 08 Juli 2023 - Tim PPK Ormawa HMPS PGSD dari Universitas Ahmad Dahlan mulai menjalin kerjasama dengan Sedulur Plinteng Gunungkidul (SPG) terkait pelaksanaan Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PPK) di Dusun Tepus, Gunungkidul. Kerjasama ini bertujuan untuk menghidupkan kembali eksistensi ketapel sebagai cabang olahraga yang diminati oleh banyak masyarakat, serta memperkenalkannya kepada generasi muda sebagai warisan budaya yang berharga.

Ketapel merupakan salah satu senjata tradisional yang memiliki sejarah panjang di Gunungkidul. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, ketapel kini kurang diminati dan banyak yang menganggapnya sebagai bagian dari masa lalu yang terlupakan. Inilah yang mendasari Tim PPK Ormawa HMPS PGSD untuk mengambil langkah nyata dalam mengenalkan kembali ketapel kepada masyarakat setempat.

Kerjasama ini dimulai dengan tim PPK Ormawa HMPS PGSD dengan SPG Gunungkidul untuk mempelajari sejarah awal mula ketapel di wilayah tersebut. Dengan menggali informasi dari SPG dan sumber-sumber lokal lainnya, tim mendalami akar budaya dan warisan ketapel yang kaya di Gunungkidul. Melalui kegiatan ini, diharapkan generasi muda dapat menghargai dan memahami nilai sejarah serta kearifan lokal yang terkandung dalam senjata tradisional ini.

Selanjutnya, tim PPK Ormawa HMPS PGSD bersama SPG juga belajar untuk membuat ketapel secara tradisional. Dengan bimbingan dari anggota SPG yang memiliki keahlian dalam membuat ketapel, anggota tim PPK Ormawa HMPS PGSD belajar proses pembuatan ketapel mulai dari pemilihan bahan hingga proses pembuatan alat ini. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan keterampilan tradisional sekaligus membuka peluang usaha kreatif di bidang kerajinan lokal.

Berlatih menggunakan ketapel menjadi bagian selanjutnya dari kerjasama ini. SPG membimbing tim PPK Ormawa HMPS PGSD dalam memahami teknik-teknik dasar menggunakan ketapel dengan aman dan benar. Pelatihan ini juga mencakup nilai-nilai keselamatan dan etika dalam berolahraga dengan ketapel.

Bapak Anton, salah satu anggota dari SPG Gunungkidul, menyampaikan harapan besar terhadap kerjasama ini. Ia berharap program ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan membangkitkan kembali minat serta kebanggaan masyarakat setempat terhadap ketapel sebagai warisan budaya yang unik. "Kami berharap kerjasama ini dapat menghidupkan kembali eksistensi ketapel sebagai cabang olahraga yang diminati banyak masyarakat, terutama generasi muda. Melalui kegiatan ini, kami berharap ketapel dapat dikenal kembali dan diapresiasi sebagai bagian penting dari budaya lokal Gunungkidul," ujar Pak Anton.

Dengan semangat kolaborasi antara tim PPK Ormawa HMPS PGSD dan SPG Gunungkidul, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan memperkenalkan kembali ketapel sebagai bagian dari identitas budaya masyarakat Gunungkidul. Selain itu, kerjasama ini juga menjadi inspirasi bagi upaya pelestarian tradisi dan warisan budaya di daerah lain.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline