Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Cerpen | Rano dan Super Jin

Diperbarui: 18 Februari 2020   17:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar dari celebrity.okezone.com

Rano, seorang anak berusia 7 tahun terkejut, karena saat membongkar tumpukan mainan di gudang, dia menjatuhkan sebuah mangkuk keramik. Yang bikin terkejut, dari dalam pecahan keramik di lantai sekonyong-konyong muncul asap tebal yang langsung memenuhi seluruh gudang.

Rano terbatuk-batuk karena asap itu memenuhi pernapasannya. Tapi ada suara batuk lain di dalam kepungan asap. Suara batuk itu begitu berat dan dalam.

Begitu asap menipis, Rano kembali terkejut karena di hadapannya berdiri sosok lelaki tinggi besar dengan kulit berwarna sawo matang cenderung hangus. Untung sosok itu tersenyum hangat, sehingga Rano bisa sedikit mengenyahkan rasa takutnya.

"Siapa kamu?" tanyanya.

Sosok tinggi besar tertawa terbahak-bahak, "Ah, kukira kamu langsung bisa mengenaliku, Nak. Namaku Super Jin," ucapnya. "Aku bisa mengabulkan apapun yang kamu minta!" timpalnya lagi.

Mata Rano berbinar-binar. "Benarkah?"

Super Jin mengangguk sambil memainkan alisnya yang tebal.

"Kalau begitu aku minta pesawat yang besaaaar, di dalamnya ada taman bermain, kolam renang sama pabrik permen coklat ..."

Mata Super Jin membulat. "Gak bisa, Nak. Itu sulit sekali," ucapnya.

"Lah, tadi katanya apapun yang saya minta," sahut Rano dengan nada kecewa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline