Lihat ke Halaman Asli

Paulus Tukan

Guru dan Pemerhati Pendidikan

Pentingnya Menghayati Perkawinan Melalui Perjodohan sebagai Suatu Panggilan Allah

Diperbarui: 22 Mei 2021   08:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi perkawinan (lifestyle.kompas.com)

Dalam artikel saya terdahulu, "Perjodohan atau Bukan, Masalah? Yang Penting Happy!"(Kompasiana, 20/5/2021), perkawinan perjodohan (pilihan orang tua) bukanlah menjadi masalah dalam menggapai keluarga bahagia. Mengapa? Karena kebahagiaan tidak turun begitu saja dari langit. Kebahagiaan hidup perkawinan harus diusahakan oleh suami-istri sepanjang hidup. Bahwa kadar cinta relatif kurang, hendaknya terus-menerus ditingkatkan melalui tali kesalingan, yaitu saling terbuka, saling menghargai, saling mendengarkan, saling mengorbankan, dan saling memaafkan.

Perkawinan sudah terjadi. Kedua orang muda itu siap menjadi bapa dan ibu, atau ayah dan bunda. Legalitas hidup bersama mereka sudah diterima oleh masyarakat, negara dan agama. 

Lantas, dari kacamata iman, apakah perkawinan karena perjodohan juga merupakan suatu panggilan Allah?

Hakikat Panggilan Allah

Setiap manusia bukanlah cuma-cuma diciptakan oleh Allah. Allah berkenan menghadirkan manusia di tengah-tengah makhluk dengan tujuan yang mulia.

Prof. Dr. Martin Harun, OFM, Dosen Kitab Suci STFT Driyarkara mengatakan bahwa 

setiap manusia, apapun agamanya, terpanggil sebagai mitra Allah dalam menciptakan dan melestarikan kehidupan. Persoalannya, kapan seseorang itu sadar bahwa ia dipanggil oleh Allah?

Panggilan Allah zaman sekarang jelas berbeda dengan panggilan dalam kitab suci. Dalam kitab suci Allah memanggil manusia secara langsung. seperti panggilan Nabi Musa dan Nabi Elia. 

Panggilan Allah zaman sekarang berbeda. Allah tidak hadir secara langsung di sekitar kita. Hanya dalam terang iman, kita menghayati bahwa Allah selalu hadir dalam setiap saat dan setiap tempat dan dalam setiap orang. Kita semua terpanggil untuk menciptakan dan merawat kehidupan ini dalam berbagai bentuk hidup dan profesi.

Perkawinan sebagai Panggilan Allah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline