Lihat ke Halaman Asli

SRI PATMI

Dari Bumi ke Langit

Seller Tokopedia Wajib Lakukan Ini!

Diperbarui: 26 November 2021   13:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar: erapee.com

Tren market bermigrasi dari bisnis konvensional menuju transformasi bisnis digital. Kehadiran internet mempermudah segala bentuk aktivitas manusia termasuk bisnis online mulai menjamur seiring dengan canggihnya teknologi. Siapapun bisa menjadi pebisnis di era digital. Melalui gawai dan literasi digital, pebisnis menggunakan konsep 4P Product, Place, Promotion, Price. 

Tren bisnis digital menjadi bentuk transformasi pelaku usaha go digital. Dimulai dari konsep bussiness to bussiness (B2B), bussiness to customer (B2C), bussiness to administration (B2A), customer to customer (C2C). Konsep B2B merujuk pada transaksi bisnis dengan pada perusahaan vendor dengan harga grosir.

Konsep B2C dimana penjualan langsung dilakukan kepada pelanggan/perorangan. Konsep C2C dimana transaksi bisnis dari perseorangan/konsumen kepada konsumen. Konsep B2A saat ini lebih merujuk pada pemerintah yang go digital dengan penggunaan transaksi administrasi melalui media digital, misalnya pengurusan izin berbasis Online Single Submission (OSS).

Salah satu platform jualan online adalah Marketplace adalah Tokopedia. Platform jual beli online yang diluncurkan 17 Agustus 2009 oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison ini digunakan oleh kalangan native digital memenuhi kebutuhan tanpa harus tatap muka, cukup klik saja dari rumah, paket sudah datang.

Hi New Seller! Perhatikan hal-hal ini saat mulai jualan di Tokopedia:

1. Buat Akun dan Nama Toko yang Menjual

Tahap Persiapan

-Nama Toko

-Desain Logo Toko

-KTP

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline