Siapa sangka, kebiasaan sederhana mengunyah satu buah tomat sebelum makan ternyata menyimpan segudang manfaat kesehatan.
Mulai dari membantu pencernaan, menjaga kadar gula darah, hingga melindungi jantung, tomat bisa jadi sahabat terbaik di meja makan kita.
Tomat dalam Kehidupan Sehari-Hari
Tomat adalah salah satu buah yang paling sering dijumpai di meja makan orang Indonesia. Warnanya yang merah segar membuatnya kerap dijadikan lalapan, sambal, atau campuran masakan.
Selain itu, jus tomat juga populer sebagai minuman sehat. Namun, di balik kesederhanaannya, tomat menyimpan manfaat luar biasa, terutama bila dikonsumsi sebelum makan utama.
Kaya Nutrisi Penting untuk Tubuh
Dalam satu buah tomat ukuran sedang (sekitar 100 gram), terkandung beragam nutrisi penting: sekitar 17 kalori, 95% air, 0,9 gram protein, 3,9 gram karbohidrat, 1,2 gram serat, serta vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin A, vitamin K1, folat, dan kalium (USDA, 2023).
Yang membuat tomat istimewa adalah kandungan likopen, antioksidan karotenoid yang memberi warna merah cerah.
Menurut jurnal Annual Review of Food Science and Technology (2019), likopen berperan besar dalam melawan radikal bebas, menurunkan risiko penyakit jantung, serta memiliki potensi antikanker, khususnya pada prostat dan payudara.
Mengapa Sebaiknya Tomat Dikonsumsi Sebelum Makan?