Pada masa pandemi Covid-19 yang dihadapi oleh bangsa Indonesia sejak 2019 kemarin. Masyarakat memerlukan penanganan medis dengan baik untuk menghadapi new normal atau normal yang baru ini.
Sesuai dengan arahan World Health Organization (WHO) yang berlaku untuk memperkuat ketahanan masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19 dengan cara mematuhi protocol Kesehatan . Berbagai cara pemerintah menanggulangi Covid-19 demi masyarakat Indonesia.
Namun penularan dan penyebaran Covid-19 ini masih terus meningkat dan masih ada. Dari penularan Covid-19 pemerintah melakukan perubahan tentang penanganan pandemi Covid-19 yang berbasis nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan falsafah hidup bangsa dan masyarakat .
Dari terjadinya Covid-19 pengeluaran pemerintah semakin meningkat, walaupun pengeluaran yang membludak tetapi sudah kewajiban pemerintah melaksanakannyan, sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang ke-5yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Dari meningkatnya pengeluaran pada kasus Covid-19. Pemerintah melakukan perubahan kebijakan.
Sesuai yang tercantum dalam Peraturan pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2020 Tentang :
" Kebijakan keuangan negara dan stabilitas system keuangan untuk penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan/atau dalam rangka menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan."
Sebagaimana kita tau pengeluaran pada masa pandemi lebih banyak daripada tahun sebelum terjadi Covid-19. Dengan adanya perubahan keuangan negara akan lebih efektif.
Jadi kita bisa simpulkan bahwa nilai-nilai Pancasila berperan penting dalam penyembuhan negara Indonesia dari ancaman Covid-19. Dan pemerintah berhasil mensejahterakan bangsa dengan cara menanggulangi virus Covid-19, contoh: memberikan Vaksin secara gratis. Dari program yang diberikan oleh pemerintah sudah mencerminkan nilai-nilai Pancasila yaitu sila ke-5.