Lihat ke Halaman Asli

Nasrul

nasrul2025@gmail.com

Serba-serbi Lebaran di Kampung Halaman

Diperbarui: 2 Mei 2022   12:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana setelah selesai shalat Idul Fitri di kampung gunong kleng (Dok pri)

Momentum lebaran bagi umat Islam merupakan momentum yang di tunggu-tunggu oleh seluruh umat Islam seluruh dunia, tidak kecuali bagi aku.

Bagiku tahun ini tahun kedua berturut-turut lebaran di kampung karena tahun 2020 tidak bisa pulang kampung akibat dari pandemi covid-19.

Lebaran di kampung tentu sangat menyenangkan karena bisa pergi shalat bersama ibu dan ziarah ke makam Ayah.

Selain itu, aku juga bisa silaturahmi ke rumah saudara. Maklum saudara Ayah dan ibu sangat di kampung karena mereka menikah sesama keluarga besar alias masih ada hubungan.

Tradisi aku dengan ibu selalu berkunjung ke rumah saudara. Hal ini aku lakukan sebab hanya dengan saling mengunjungi maka akan mempererat hubungan kekeluargaan.

Dan tentu silaturahmi nya tidak hanya dikampung tempat aku tempati akan tetapi juga ke kampung sebelah. Maklum, saudara Ayah dan ibu tersebar hampir di seluruh desa di kecamatan. Walaupun jauh akan tetapi suasana lebaran tidak menjadikan aku enggan untuk berkunjung.

Lebaran di kampung aku lumayan seru. Karena kampung aku penduduknya banyak sehingga jika shalat di masjid maka banyak jamaah shalat nya. Dan tentu penduduknya rata-rata saudara aku dari sebelah ibu.

Oya, biasanya shalat Idul Fitri di lapangan atau di tanah lapang namun di kampung aku selalu shalat Idul Fitri di masjid. Sebenarnya bisa saja shalat di lapangan atau tanah lapang akan tetapi karena banyak kerbau atau hewan ternak lainnya yang berkeliaran yang menyebabkan banyak sisa - sisa kotoran alias najis ,maka shalat di masjid merupakan solusi yang mungkin karena jika shalat di tanah lapang dan terkena najis maka sholatnya tidak sah.

Walaupun shalat di masjid, suasana shalat Idul Fitri tetap terasa khimat dan penuh khusyuk karena di imami shalat oleh seorang hafidz Al Qur'an 30 Juz asli putra desa aku yaitu desa gunong kleng yang terletak di kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Aceh.

Dan momentum yang aku tunggu adalah bisa pergi ke masjid dengan ibu tercinta.dan setelah pulang langsung pergi ziarah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline