Lihat ke Halaman Asli

Nana Marcecilia

TERVERIFIKASI

Menikmati berjalannya waktu

Tradisi Merayakan Isra Mikraj di Indonesia

Diperbarui: 18 Februari 2023   04:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses pembuatan rangkaian Peksi Burak di Keraton Yogyakarta dalam perayaan Isra Miraj. Sumber: kratonjogja.id via Kompas.com

Gak terasa tahun 2023 sudah kembali menghampiri, dan kita akan bersiap-siap menyambut Hari Penuh Kemenangan lagi nih di bulan April 2023. 

Itu berarti akan berlangsung dua bulan lagi... 

Sebelum menyambutnya, tentunya kita mesti banyak mempersiapkan diri, salah satunya dengan mendekatkan diri pada Allah melalui Sholat Lima Waktu, yang diperingati dalam Hari Isra Mikraj. 

Kalau menurut John Renerd, dalam bukunya yang berjudul "In the Footsteps of Muhammad : Understanding the Islamic Experience", Isra Mikraj merupakan perjalanan heroik Nabi Muhammad dalam menempuh kesempurnaan dunia spiritual. 

Dalam perjalanan ini, sang Nabi bertemu dengan sang Pencipta di Surga, dan mendapatkan wahyu langsung agar umat Islam sholat Lima Waktu. 

Dan sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan.

Di Indonesia sendiri, ada lima tradisi yang sudah dilakukan secara turun-temurun untuk memperingatinya, mengingat banyak nenek moyang kita yang juga memeluk agama Islam. 

Peksi Buraq yang dibuat oleh Putri Keraton Yogyakarta | Foto: Instagram @kratonjogja

Seperti di Kraton Yogyakarta, ada Rejeban Peksi Buraq

Buraq merupakan nama burung yang dikendarai Nabi Muhammad saat menerima perintah Sholat Lima Waktu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline