Lihat ke Halaman Asli

Naurah Nadivah

Saya adalah mahasiswa yang suka menulis dan membaca

Dampenu Lappongan

Diperbarui: 31 Maret 2024   21:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Besar rasaku...

Besar harapanku...

Aku padamu kekasihku... 

Seperti bulan, menyinari malam

 kamu didalam hati ini... 


Tapi kenapa, tidak peduli denganku...
Kurang apa lagi aku dimatamu...
Besar harapku,tapi tidak kamu rasakan.
Seenakmu dengan wanita lain.

Kenapa semuanya jadi begini...
Disaat aku beneran sayang,
kau permainkan rasaku.

Sudah setahun kita berdua
Aku tidak kuat menanggung  kecewa...
Semua rasamu itu bohong.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline