Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Zaki

Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab Universitas Darussalam Gontor

Fadhilah di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan

Diperbarui: 1 April 2024   05:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fadhilah Di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan

Dalam kehidupan seorang Muslim, bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah dan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun, di antara keberkahan yang terpancar di setiap hari bulan suci ini, terdapat 10 hari terakhir yang memiliki keutamaan yang sangat istimewa. Rasulullah SAW dan para sahabatnya sangat menekankan pentingnya memanfaatkan sepuluh hari terakhir Ramadan dengan berbagai amal ibadah yang lebih intensif.
Menurut riwayat yang disampaikan oleh Aisyah RA, istri Rasulullah SAW, dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, "Rasulullah sangat bersungguh-sungguh beribadah pada 10 hari terakhir (bulan Ramadhan), melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut."

Pernyataan ini menunjukkan betapa pentingnya kesempatan yang terdapat dalam sepuluh hari terakhir Ramadan. Rasulullah SAW sendiri mencontohkan bagaimana ia meningkatkan ibadahnya dalam periode ini dengan lebih intensif. Beliau menghabiskan malam-malamnya dengan beribadah, berdzikir, berdoa, membaca Al-Qur'an, serta melakukan amal kebajikan lainnya.

Para sahabat Rasulullah juga mengikuti jejak beliau dengan penuh semangat. Mereka memahami bahwa sepuluh hari terakhir Ramadan adalah momen yang sangat istimewa untuk mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT. Maka, mereka dengan sungguh-sungguh menjalankan ibadah shalat, puasa, dzikir, tilawah Al-Qur'an, dan sedekah di malam dan siang hari.

Selain kesaksian Aisyah RA, dalil lain yang menggambarkan keutamaan 10 hari terakhir Ramadan adalah hadis yang menceritakan tentang Lailatul Qadr. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan." (QS. Al-Qadr: 1-3). Lailatul Qadr merupakan malam yang jatuh dalam 10 hari terakhir Ramadan, dan pahala ibadah di malam tersebut lebih besar dari seribu bulan.

Dengan demikian, bagi umat Islam, sepuluh hari terakhir Ramadan merupakan kesempatan emas yang tidak boleh disia-siakan. Mereka dianjurkan untuk meningkatkan ibadah dan amal kebajikan mereka selama periode ini, dengan harapan mendapatkan ampunan, rahmat, dan keberkahan dari Allah SWT. Hal ini juga menjadi momen introspeksi diri dan meningkatkan kualitas spiritualitas, sehingga setiap muslim dapat meraih keberkahan dan ridha-Nya di dunia dan akhirat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline