Lihat ke Halaman Asli

Sudahkah Sesuai dengan Kepribadian Bangsa ?

Diperbarui: 17 Juni 2015   18:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Banyak aspek kehidupan masyarakat Indonesia zaman sekarang yang sudah berubah,mulai dari segi politik,sosial,ekonomi,budaya,dan aspek lainnya. Sayangnya, perubahan yang terjadi justru ke arah yang bertolak belakang dengan nilai dan norma bangsa kita. Invasi asing tak henti – hentinya “menggempur” benteng pertahanan kepribadian bangsa. Serta didukung oleh maraknya eksistensi media massa asing yang tidak bertanggungjawab. Betapa tidak, begitu banyak masyarakat kita terjebak dengan paham kebebasan tanpa batas, pegaulan bebas, foya - foya, hedonisme, individualis, acuh tak acuh, dan masih banyak lagi.

Oleh karena itu, sebagai warganegara yang merindukan kepribadian nan asli sesuai ideologi bangsa sudah seharusnya melakukan perubahan mulai dari diri sendiri, mulai sekarang, dan mulai dari hal yang kecil. Tentu saja dalam mengemban misi ini sudah pasti mendapat halang rintangan. Namun apa daya, “Ombak yang dahsyat tidak akan menghasilkan Nahkoda yang tangguh”. Tinggal kita sebagai Negarawan yang rela “berkorban” untuk berjuang mengembalikan aspek kepribadian bangsa. Ingat! Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil, dan mulai dari sekarang.

Tentu semua ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, semua perlu proses. Yang terpenting kita konsisten dalam menjalankannya. Satu lagi, semua ini tidak akan bejalan jika hanya segelintir orang yang menyadarinya. Semua pihak harus ikut andil dalam mengemban tugas ini. Tentunya segelintir orang tadilah yang menjadi inspirasi untuk mengajak orang sekitar dalam mewujudkan mimpi para pejuang terdahulu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline