Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Ferry

Sang jurnalistik

Catatan Harian Seorang Pecundang

Diperbarui: 17 Juni 2020   18:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash


Senin, 1 Agustus.

MOS telah berlalu, kini gue memasuki daerah yang baru. Gue dengan mantapnya lewat gerbang sekolah, dengan baju putih abu, sepatu warrior, berawakan seperti anak smp pada umumnya. Entah kenapa gue gak setinggi tiang, padahal gue selalu olahraga di rumah, ya, pling push up atau gak paling mentok nya sit up.

Gak nyangka anak- anak pada datang pagi. Bersiap untuk upacara bendera. Anggota kelas belum terbentuk, gue bergabung dengan teman gugus.

Setelah upacara, gue langsung caw melihat mading. Penuh berdesakan orang ingin melihat namanya. Gue hanya diam, menunggu sejenak, siapa tau ada yang ngasih tau, gue masuk kelas apa.

Temen gue yang baru kelar, namanya Rondi, gue langsung nanya.

'Ron, gue masuk kelas apa?'

'Hmm kamu.. bntar.. Oh ya, masuk kelas 10 ipa 5 gitu, kalau gak salah.'

Lega gue bisa masuk, ke kelas yang gue impikan.

Jamil nyamperin gue, dia baru aja kelar.

'Bi, lu masuk kelas apa?'

'10 ipa 5 katanya, tapi gak tau gue belum liat.'

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline