Lihat ke Halaman Asli

Maria Silnifa

Mahasiswa

Bumiku yang Lara

Diperbarui: 29 September 2023   12:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gak pernah didengar
Jerit tangisnya....
Tak pernah dilihat
Jatuh air matanya
Tak ada yang peduli, acuh tak acuh
Masa bodoh....
Kau ambil nadinya....
Kau bunuh perlahan....
Bumiku yang lara....
Rasakan!
Kini tak lagi dapat ku rasakan
Teduhnya hijau...
Sejungnya he_la nafasnya...
Angin...  tak kau temukan lagi
Kini, saatnya kita
SADAR, BANGKIT!
Selamatkan bumi kita
Bumi yang lara....
Dengat semangat
KONSERVASI!!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline