Perpustakaan Nasional RI melalui Pusat Bibliografi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Kebijakan Layanan ISBN Perpusnas RI di, kegiatan ini bekerjasama dengan Lembaga Riset Riset dan Inovasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada tanggal 21 Maret 2023 bertempat di Ruang Sidang Lantai 5 Gedung Fachrudin A, UMY , dihadiri secara langsung oleh 100 orang peserta dari beberapa penerbit yang tergabung dalam IKAPI Yogyakarta dan peserta yang hadir melalui zoom meeting dan yang menyaksikan melalui kanal youtube pusbiola.
Dokpri
Sosialisasi diawali sambutan dari Kepala Lembaga Riset dan Inovasi, Ibu Prof. Dr. Dyah Mutiarin, M.Si dan Kepala Pusat Bibliografi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan, Suharyanto. Dan dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Sukamta, MT., IPM mewakili Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Dilanjutkan pemaparan tentang Layanan ISBN yang didasarkan pada Peraturan Perpustakaan Nasional Nomor 5 tahun 2022 tentang Layanan Angka Standar Buku Internasional (ISBN). oleh Ratna Gunarti. Sosialisaai juga disertai dengan sesi tanya jawab oleh peserta yang hadir dan ditanggapi oleh anggota Tim ISBN.
Foto kiriman Adhitya Pusbiola
Perpustakaan Nasional RI merupakan lembaga yang ditunjuk sebagai Badan Nasional ISBN di Indonesia oleh International ISBN Agency. Perpustakaan Nasional diberikan wewenang untuk mengelola block number ISBN yang dialokasikan untuk didistribusikan kepada penerbit yang berada di wilayah negara kesatuan Republik Indonesia. Tahun 1986, Perpustakaan Nasional mulai mengimplementasikan pencantuman ISBN untuk terbitan buku di Indonesia. Perkembangan perbukuan yang terus meningkat dari tahun ke tahun, hal ini dapat diidentifikasi dengan data keterpakaian ISBN oleh penerbit yang pertumbuhannya cukup signifikan.
Sebagai Badan Nasional ISBN, Perpustakaan Nasional RI sudah mendapatkan alokasi block number ISBN dengan kapasitas 3 juta, yang terbagi dalam Group Identifier 979, 602 dan 623. Besaran keterpakaian nomor-nomor tersebut menjadi tanggungjawab Perpustakaan Nasional untuk membuat progress report tahunan, dan menjadi acuan penilaian serta evaluasi bagi pihak International ISBN Agency.
Dokumentasi UMY
Sosialisasi Layanan ISBN ini juga sebagai upaya membangun sinergitas dan kolaborasi agar memiliki persepsi yang sama sehingga dapat melangkah bersama untuk mewujudkan dunia perbukuan di Indonesia yang baik dan berkualitas serta upaya peningkatan literasi di Indonesia.