Lihat ke Halaman Asli

Eka Sesilia

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Riau

Peringatan Dini dan Sosialisasi: Kunci Pengurangan Risiko Bencana Banjir

Diperbarui: 28 November 2023   15:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembagian Poster Tentang Penanggulangan Banjir, dokpri

Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan. Di Indonesia, banjir merupakan bencana alam yang paling sering terjadi termasuk di provinsi Riau saat ini. Banjir disebabkan oleh banyak hal salah satunya seperti membuang sampah sembarangan, curah hujan yang tinggi, daerah dataran rendah, dan kurangnya daerah resapan. Segenap mahasiswa/i program studi farmasi universitas Muhammadiyah Riau, melakukan sosialisasi terhadap masyarakat untuk cara menanggulangi banjir yang sering terjadi dijalan Srikandi, Pekanbaru, Riau.

Mata kuliah berbasis project tanggap bencana ini dengan mengadopsi design thinking di ampu oleh dosen Ilham Hudi, S.Pd., M.Pd.


"Sosialisasi ini dilakukan agar mahasiswa dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat, sehingga mahasiswa tidak hanya menguasai teoritis tetapi juga dengan menghasilkan proyek dalam memecahkan masalah seperti banjir, Karhutlah dan tanggap bencana lainnya". Ucap Ilham hudi


Selain cara untuk menanggulangi banjir, adapun sosialisasi ini bertujuan agar masyarakat mengetahui apa saja penyebab terjadinya banjir dan dampak akibat banjir yang sering terjadi disekitarnya.

Adapun peranan farmasis dalam tanggap penanggulangan banjir ini tidak hanya untuk memberikan obat-obatan semata, tetapi juga membuktikan bahwasannya farmasis juga perlu mengetahui apa saja cara untuk menanggulangi banjir dan dampak dampak yang akan terjadi.


"Saya berterimakasih kepada mahasiswa Umri atas diadakannya sosialisasi penanggulangan bencana banjir yang terus terjadi disini, sehingga saya mengetahui cara untuk menanggulangi banjir, dan apa yang harus dilakukan setelah terjadi banjir" ungkap salah satu warga Srikandi tersebut.

Diharapkan proyek MKWK ini dapat terus berlanjut sehingga mahasiswa dapat memberikan dan menerima ilmu yang tidak hanya didapatkan di bangku perkuliahan saja.






BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline