Lihat ke Halaman Asli

Bagaimana Pindah Pesawat Atau Transit Ketika Berpergian?

Diperbarui: 5 November 2015   14:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Anda pastinya pernah pergi menggunakan pesawat bukan? Namun pernahkah melakukan transit atau pindah pesawat ketika harus berpergian ke tempat yang cukup jauh dengan tiket pesawat murah AirAsia?

Jika belum, disarankan untuk tidak memilih perjalanan kedua dengan waktu yang mepet dengan penerbangan pertama. Karena Anda tidak akan mengetahui hal atau kemungkinan yang terjadi disaat perjalanan penerbangan pertama dapat menghambat penerbangan selanjutnya. Maka dari itu, lebih baik cegah hal yang dapat merugikan Anda dengan tips berikut ini :

1. Gunakan Maskapai Sama (Domestik-International)
Jika Anda perlu transit di kota Indonesia maka sebaiknya gunakan maskapai yang sama dengan penerbangan pertama. Hal ini untuk meminimalisir risiko tertinggal pesawat akibat delay.
Risiko jika Anda memilih maskapai berbeda sangat riskan tertinggal pesawat bila waktu pindah pesawat mepet dan tidak ditunggu oleh maskapai penerbangan lanjutan.

2. Bawalah Barang Secukupnya
Membawa banyak barang ketika melakukan transit sangat menyiksa Anda sendiri karena terlalu repot dan menghabiskan waktu terlalu banyak. Disarankan untuk membawa barang bawaan sesuai dengan kemampuan Anda dan terjangkau. Hal ini juga memudahkan ANda ketika check in di terminal Internasional.

3. Cari Tahu Jam Sibuk Bandara Tempat Transit
Termasuk penting untuk mengetahui jam sibuk di bandara tempat Anda akan transit. Hal ini dapat membuat antrian imigrasi menjadi panjang dan membuat Anda tertinggal pesawat.

4. Melakukan Check In Secara Online
Ada beberapa maskapai memiliki antrian khusus bagi penumpang yang sudah melakukan check in dan menghemat waktu serta mengurangi rasa khawatir apabila waktu transit cukup mepet.

5. Siapkan Waktu Transit Yang Cukup
Perlu diperhatikan untuk meminimalisir risiko terlambat penerbangan, lamanya pengambilan bagasi dan perjalanan dari terminal domestik menuju internasional. Berikan waktu atau jeda penerbangan kedua dengan baik minimal 4 jam. Terlihat cukup lama? Iya, tapi waktu ini termasuk minim. Bisa jadi ketika Anda pergi di waktu liburan tiba semua penerbangan memungkinkan mengalami keterlambatan karena hal apapun. Misalkan ramai di bandara, di penerbangan udara, pengambilan bagasi dan sebagainya yang membuat penerbangan lama karena banyak yang tiba di waktu bersamaan.

Demikian merupakan tips yang bisa Anda lakukan untuk melakukan transit atau pindah pesawat secara tepat. Jangan lupa gunakan tiket pesawat murah AirAsia yang tepat untuk dijadikan pilihan maskapai penerbangan terbaik bagi Anda.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline