Lihat ke Halaman Asli

CAF Selidiki Insiden Tragis yang Merenggut 6 Jiwa, Saat Laga Kamerun dan Komoro di AFCON 2022

Diperbarui: 27 Januari 2022   12:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto ilustrasi para pendukung Kamerun | (aset: independent.co.uk)

Sebuah laporan mengatakan sedikitnya ada enam orang yang tewas dan banyak yang terluka-luka akibat insiden dalam penyerbuan di luar stadion Olembe di Yaounde, Kamerun saat sebelum pertandingan antara Kamerun vs Komoro di mulai pada babak perdelapan final AFCON 2021, dikutip dari bbc.com (27/1)

Banyak penggemar yang menjalani perawatan medis di rumah sakit setelah beberapa dari mereka ada yang terinjak-terinjak akibat berbondong-bondong berebut ingin menyaksikan pertandingan perdelapan final antara Kamerun kontra Komoro.

Menurut pernyataan saksi sementara, jika para pendukung kedua tim tersebut saling berebut masuk. Karena tidak sabar maka terjadilah dorong mendorong sesama penggemar.

Naseri Paul Biya yang juga menjabat sebagai gubernur wilayah tengah Kamerun, ia juga mengatakan bahwa ada kemungkinan jumlah korban tewas bisa bertambah lagi seiring waktu.

Media berita lokal melaporkan bahwa sebagian korban luka-luka telah dibawa diangkut ke rumah sakit terdekat di kota Messissi. Menurut laporan dari rumah sakit, ada sekitar 40 orang terluka dalam insiden tersebut.

Olinga Prudence mengatakan, ada beberapa orang yang kritis akibat terinjak-injak kerumunan yang saling dorong mendorong tersebut.

Penyelenggara AFCON mengatakan ada sekitar 50.000 orang memaksa masuk ke dalam stadion untuk menonton pertandingan antara Kamerun dan Komoro. Stadion Olembe dilaporkan hanya memiliki kapasitas 60.000 orang dan sesuai aturan keselamatan Covid-19, stadion tidak diperbolehkan untuk di isi secara maksimal karena dapat menyebabkan penonton terlalu rapat dan sulit mengatur jarak aman dari kontak tubuh satu sama lainnya.

Atas kebijakan pembatasan Covid-19 tersebut menyebabkan bencana tragis bagi beberapa penonton yang ingin memaksa masuk dengan menerobos pembatas.

Sebuah pernyataan dari penyelenggara turnamen CAF (Konfederasi Sepak Bola Afrika) mengatakan: "CAF juga mengetahui insiden yang terjadi di Stadion Olembe saat menjelang pertandingan Kamerun vs Komoro tanggal 24 Januari 2022."

CAF juga mengatakan sedang menyelidiki kasus tersebut apakah ada unsur provokasi dan mencoba untuk merusak suasana perhelatan AFCON. Pihak AFCON juga sudah bekerjasama dengan pemerintah Kamerun dan Komite Penyelenggara lokal. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline