Lihat ke Halaman Asli

kkn waringinkarya

KULIAH KERJA NYATA UNSIKA DESA WARINGINKARYA 2025

Mahasiswa KKN UNSIKA Menciptakan Alat Pirolisis Untuk Pengelolaan Sampah Plastik Menjadi Barang yang Bernilai di Desa Waringinkarya

Diperbarui: 4 Februari 2025   23:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Alat Pirolisis Plastik "SiPyroPlastWell"

Karawang - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) menciptakan inovasi alat pirolisis plastik yang diberi nama "SiPyroPlastWell" sebagai solusi pengelolaan sampah di Desa Waringinkarya. Alat ini dirancang untuk mengubah limbah plastik menjadi produk bernilai, seperti bahan bakar minyak yang dapat dimanfaatkan kembali, sehingga membantu mengurangi pencemaran lingkungan sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. 

Melalui proses pirolisis, plastik yang sebelumnya sulit terurai dapat diolah dengan pemanasan tanpa oksigen, menghasilkan bahan bakar alternatif yang berpotensi digunakan untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri kecil. Inovasi ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam menangani permasalahan sampah plastik yang semakin meningkat di wilayah tersebut.

Pirolisis adalah proses pemanasan tanpa oksigen yang memungkinkan plastik terurai menjadi bahan bakar alternatif tanpa menghasilkan polusi berlebihan. Dengan teknologi ini, limbah plastik yang sebelumnya hanya menjadi sampah kini dapat dikonversi menjadi sumber energi yang dapat dimanfaatkan. Proses ini juga lebih ramah lingkungan dibandingkan metode pembakaran konvensional yang berpotensi mencemari udara dan membahayakan kesehatan masyarakat.

Desa Waringinkarya, mengapresiasi upaya mahasiswa KKN UNSIKA dalam menghadirkan solusi yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga berdaya guna bagi masyarakat. "Kami sangat berterima kasih atas inovasi ini. SiPyroPlastWell bisa menjadi salah satu cara efektif untuk mengurangi sampah plastik menjadi barang yang bernilai," ujarnya.

Selain menciptakan alat, mahasiswa KKN UNSIKA juga mengadakan sosialisasi dan pelatihan kepada warga mengenai cara penggunaan alat pirolisis plastik serta pentingnya pengelolaan sampah berbasis teknologi.

Dengan adanya inovasi ini, mahasiswa KKN UNSIKA berharap masyarakat Desa Waringinkarya dapat lebih sadar akan pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan serta mampu memanfaatkan teknologi pirolisis untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan menjaga kelestarian lingkungan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline